Pemikiran Islam Bung Karno, ‘Tabir Adalah Simbol Perbudakan Perempuan’

- 28 Mei 2021, 10:49 WIB
Pemikiran Islam Bung Karno
Pemikiran Islam Bung Karno /Instagram @soekarno_presidenkoe/

Di indonesia sendiri, tabir digunakan sebagai alat agar laki-laki dan perempuan tidak berpandangan satu sama lain.

Namun, menurut Bung Karno tabir adalah hal yang ganjil dan di luar perintah Allah.

Baca Juga: 4 Rahasia Kecerdasan Bangsa Yahudi, Bisa Kita Tiru

“Bagaimanakah kehendak Tuan menempatkan orang lelaki dan perempuan di tempat rapat?” tanya koresponden Antara.

“Dijarakkan saja antara lelaki dan perempuan. Satu pihak ditempatkan di muka dan satu pihak lagi di bagian belakang, sebagai yang dicontohkan oeh Nabi,” ujar Bung Karno.

Bung Karno kembali menegaskan bahwa tabir adalah suatu simbol perbudakan, yang tidak dikehendaki oleh Islam.

Baca Juga: Kata-kata Penting Bung Karno Dibalik Sejarah Lahirnya Pancasila

“Saya ingat bahwa dulu H.A. Salim pernah merobek tabir di salah satu rapat umum. Ya merobek, terang-terangan!” tambah Bung Karno.

Menurut Bung Karno, H.A. Salim telah melakukan perbuatan yang lebih besar dibandingkan menolong orang. Sebab, perbuatan tersebut dibutuhkan keberanian moril yang besar.

Sebelum diadakan rapat Muhammadiyah di Bengkulu, Bung Karno sudah menasihati anggota pengurus agar tidak memasang tabir pemisah laki-laki dan perempuan.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah