Network
RINGTIMES BANYUWANGI – Seperti dilansir dari berbagai sumber,Hagia Sophia merupakan keajaiban arsitektur yang sangat besar di Istanbul, Turki, yang awalnya dibangun sebagai basilika Kristen hampir 1.500 tahun yang lalu. Hagia Sophia juga merupakan salah satu simbol kota kosmopolitan yang bertahan lama
Hagia Sophia dalam bahasa Turki biasa disebut AyasofyaHagia Sophia adalah simbol kota kosmopolitan yang bertahan lama, yang pada awalnya dibangun sebagai basilika bagi Gereja Kristen Ortodoks Yunani. Namun, beberapa kali beralih fungsi berubah, bahkan sejak berabad-abad.
Pada tahun 360 M, Kaisar Bizantium Constantius menugaskan pembangunan Hagia Sophia pertama. Pada saat pembangunan gereja pertama, Istanbul yang dikenal sebagai Konstantinopel, mengambil namanya dari ayah Konstantius, Constantine I, penguasa pertama Kekaisaran Bizantium.
Baca Juga: Secara Gamblang Parto Tak Setujui Hubungan Putrinya Amanda Caesa dan Billy Syahputra
Hagia Sophia pertama menampilkan atap kayu. Namun struktur tersebut terbakar pada tahun 404 M selama kerusuhan yang terjadi di Konstantinopel karena akibat dari konflik politik dalam keluarga Kaisar Arkadios, yang saat itu pemerintahan kacau dari 395 hingga 408 M
Penerus Arkad, Pengganti Arkadios, Kaisar Theodosios II, membangun kembali Hagia Sophia, dan struktur baru selesai pada 415.
Kemudian Hagia Sophia kedua berisi lima nave dan pintu masuk monumental dan juga ditutupi oleh atap kayu.
Baca Juga: Di kedalaman 2.400 Meter Laut Kuno, Telah ditemukan Makhluk Hidup Aneh Seperti Alien
Dan setelah satu abad kemudian, bangunan dibakar untuk kedua kalinya hingga menjadi bukti sebagai kesalahan fatal bagi basilika penting dari kepercayaan Ortodoks Yunani, selama pemberontakan Nika terhadap Kaisar Justinian I, yang memerintah dari 527 hingga 565 M.
