Ainur menyebutkan Pengurus Besar Twekwondo Indonesia (PTBI) harusnya memahami jika pendaftaran harus dilakukan secara online.
“Menyesakkan, tiga atlet Twekwondo Indonesia Mariska Halinda, M. Bassa Raihan, Adam Yazid gagal berlaga di kualifikasi Olimpiade 2020,” kata Ainur Rohman dikutip dari akun Twitter @ainurohman.
Baca Juga: Prediksi Australia vs Spanyol U23 Olimpiade Tokyo 2020: Skor, Skuad Pemain, Pertandingan Akhir
“Harusnya daftar online, tapi pengurus malah daftar manual,” ungkapnya.
Atas kejadian teknis yang kerap berulang, Praktisi Olahraga Hifni Hasan menyebutkan Indonesia harus siap menjadikan kasus kesalahan teknis sebagai pembelajaran.
“Kasus ditariknya tim bulutangkis Indonesia dari All England harus jadi pelajaran penting peringatan bahaya bagi kontingen Indonesia di Olimpiade Tokyo,” ungkap Hifni dikutip dari Antara.***