RINGTIMES BANYUWANGI - Zinedine Zidane tak akan melewatkan kesempatan jika ditawarkan sebagai pelatih tim nasional Prancis, mengikuti jejak Didier Deschamps. Namun dirinya dikabarkan menolak untuk melatih Paris Saint German.
Kepergian Mauricio Pochettino kini membuat banyak penggemar bola menghubungkan dua pelatih yakni Zidane dan pelatih Nice Christope Galtier untuk maju sebagai pelatih Paris Saint German (PSG) berikutnya.
Zinedine Zidane yang memiliki catatan baik sebagai pemenang dua kali LaLiga dan tiga kali Liga Champions bersama Real Madrid, digadang akan menjadi pelatih berkinerja baik di kemudian hari di PSG.
Baca Juga: Chelsea Semakin Dekat Memboyong Raheem Sterling dari Manchester City
Dalam sebuah wawancara dengan L'Equipe tepat di hari ulang tahunnya yang ke 50, mantan pemain sepak bola asal Marseille itu mengindikasikan bahwa dia menolak kesempatan untuk melatih rival terberat dari klub yang dia dukung itu.
"Saya akan mengatakan tidak (menjadi pelatih Paris Saint German), ketika saya menjadi pelatih bukanlah untuk menjadi perdebatan. Beda ketika saya menjadi pemain yang berarti saya punya pilihan (klub yang lain)," ujar Zinedine Zidane deperti dikutip dari Livescore pada 23 Juni 2022.
Zidane tak dapat mengelak mendapatkan tawaran menjadi pelatih adalah anugerah, meskipun tidak ada klub yang benar-benar dikatakan sempurna.
Ia mengakui pelatih hanya memiliki sedikit pilihan (pekerjaan), ketimbang ketika menjadi pemain.
Baca Juga: Tawaran Pertama Ditolak, Kini MU Luncurkan Tawaran Kedua untuk Frenkie de Jong