Lakukan Pencegahan Stroke dan Serangan Jantung dengan 6 Cara Mudah Ini

15 Januari 2021, 14:15 WIB
Stroke dapat dicegah dengan memperbaiki gaya hidup /Pexels/Andrea Piacquadio/Photo by Andrea Piacquadio

RINGTIMES BANYUWANGI – Siapa saja berpotensi terkena stroke dan serangan jantung. Mengubah risiko tinggi menjadi risiko rendah adalah usaha yang bisa dilakukan setiap manusia.

Beberapa faktor umum yang membuat kita memiliki risiko tinggi akan stroke dan seranganjantung adalah obesitas dan diabetes. Hidup sehat dimulai sejak sekarang untuk mencegah kedua penyakit berbahaya ini.

Baca Juga: Tanda Stroke Semakin Memburuk, Waspadai Kehilangan Keseimbangan

Baca Juga: 7 Makanan Ampuh Menurunkan Kolesterol, Pencegah Stroke dan Penyakit Jantung

Ringtimesbanyuwangi.com mengutip dari The Healthy pada 15 Januari 2021, berikut 6 cara mencegah stroke dan serangan jantung.

1. Sering berhubungan seks

Pria yang berhubungan seks setidaknya dua kali seminggu lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami stroke atau penyakit kardiovaskular lainnya, daripada pria yang lebih jarang melakukannya.

Pria paruh baya harus mengetahui, bahwa sering melakukan hubungan seksual tidak mungkin menghasilkan peningkatan risiko stroke yang substansial.

Nah itu keenam cara mencegah stroke dan serangan jantung. Lebih baik mencegah bukan? Sebelum terlambat ayo lakukan sekarang.

2. Bersepeda

Bersepeda selama 20 menit sehari merupakan salah satu cara yang efektif untuk mencegah strok dan serangan jantung. Sebab ketika bersepeda, otot jantung akan lebih efektif mengantarkan darah dan oksigen ke seluruh tubuh.

Semakin baik sistem kerja ini, maka makin rendah risiko Anda terkena stroke, serangan jantung, bahkan tekanan darah tinggi.

3. Tidur lebih awal

Sebuah studi menunjukkan bahwa tidur kurang dari tujuh jam memiliki risiko penyakit jantung yang sedikit lebih tinggi. Kurang tidur meningkatkan hormon stres, meningkatkan tekanan darah, dan memengaruhi kadar gula darah.

Tidur yang baik kisaran tujuh sampai sembilan jam. Studi yang sama menemukan wanita yang tidur sembilan jam atau lebih, memiliki sedikit peningkatan risiko serangan jantung.

4. Konsumsi ikan

Mengonsumsi ikan setidaknya sekali dalam seminggu penting untuk mencegah stroke dan serangan jantung sejak dini.

Studi menunjukkan manfaat mengonsumsi ikan untuk wanita dan pria serupa untuk pria mengurangi risiko fibrilasi atrium. Fibrilasi atrium adalah kondisi detak jantung yang cepat dan tidak teratur  yang menjadi penyebab utama kematian mendadak.

5. Sarapan berserat tinggi

Mengonsumsi makanan berserat tinggi setidaknya empat kali seminggu penting untuk mencegah stroke dan serangan jantung.

Anda bias menggunakan makanan berserat tinggi sebagai menu sarapan. Sarapan tinggi serat memiliki risiko yang jauh lebih rendah untuk mengembangkan penyakit jantung koroner, stroke, dan hipertensi.

Selain mencegah stroke dan seranggan jantung, asupan serat makanan juga memberikan banyak manfaat kesehatan.

6. Konsumsi hazelnut

Segenggam hazelnut kira-kira hanya 1,5 ons dapat Anda sertakan ke dalam tumisan. Mengonsumsi kacang sehat ini sehari dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

Baca Juga: 5 Jenis Obat untuk Stroke, Bantu Cegah Stroke Kedua Kali

Baca Juga: 9 Makanan Buruk Penyebab Penyakit Jantung dan Stroke Dini, Kurangi Makan Gorengan

Penyakit kardiovaskular diantaranya, serangan jantung, stroke, dan gangguan katup jantung. ***

 

 

 

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: The Healthy

Tags

Terkini

Terpopuler