RINGTIMES BANYUWANGI – Ada sejumlah makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi saat atau setelah minum obat.
Hal ini karena kandungan dalam makanan tersebut yang dapat merusak fungsi utama obat.
Khasiat obat jadi menurun, dan fungsinya untuk mengobati penyakit menjadi tidak maksimal.
Lantas, makanan dan minuman apa saja yang tidak diperbolehkan dikonsumsi saat minum obat?
Baca Juga: Khasiat Kuaci untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Menurunkan Kolesterol Jahat
Dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari kanal YouTube INDAHNYA DUNIA, Jumat 30 April 2021, berikut penjelasannya.
1. Susu
Sebagian orang mungkin terbiasa minum susu setelah mengonsumsi obat. Padahal susu tidak dianjurkan dikonsusmi pada saat minum obat.
Hindari minum susu saat anda mengonsumsi obat antibiotik, ampicillin, amoxicillin, kloramfenikol, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Rebusan Daun Binahong Bisa Obati 6 Penyakit, Salah Satunya Asam Urat
Hal ini karena susu bisa menghambat penyerapan antibiotik. Jika anda ingin minum susu, maka tunggulah hngga dua jam setelah anda mengonsumsi obat.
2. Jeruk
Mengonsumsi jeruk sebaiknya tidak dilakukan saat atau setelah anda minum obat, terutama obat tekanan darah, kanker, dan penurun kolesterol statin.
Jeruk mengandung bahan kimis yang bisa mengganggu metabolisme tubuh, dan mengakibatkan banyak obat berakhir di aliran darah.
Baca Juga: Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan, Salah Satunya Pelancar Sirkulasi Darah
Bukan hanya buah jeruk, ini juga berlaku pada jus jeruk atau air jeruk. Jika anda mengonsumsinya saat minum obat, maka perut bisa mengalami pendarahan, denyut jantung berubah, kerusakan ginjal, hingga kematian mendadak.
3. Kopi
Kanduan kafein dalam kopi dapat meningkatkan jumlah antisikotik terhenti dalam darah apabila dikonsumi saat atau setelah minum obat.
Mengonsumi kopi setelah minum obat bisa meningkatkan risiko overdosis pada antibiotik tertentu.
Baca Juga: 6 Tanda Darah Menggumpal dalam Tubuh, Jangan Sepelekan
Selain itu, mengonsumsi kopi saat minum obat juga dapat menyebabkan halusinasi, tremor, dan memengaruhi saraf.
4. Pisang
Orang Indonesia seringkali mengonsumsi obat bersamaan dengan pisang. Jika anda salah satunya, maka hentikan segera kebiasaan tersebut.
Anda juga tidak boleh mengonsumsi pisang setelah minum obat, terutama obat yang mengandung captopril, enapril, dan lisinopril.
Kandungan obat tersebut biasanya terdapat pada obat penurun tekanan darah dan gagal jantung.
Baca Juga: 6 Makanan untuk Kecerdasan Otak Bayi Sejak dalam Kandungan, Ibu Hamil Harus Tahu
Selain itu, pisang tinggi kalium yang bisa menyebabkan detak jantung menjadi tidak teratur, apabila dikonsumsi saat minum obat.
5. Jus buah
Jus buah adalah salah satu minuman yang tidak boleh dikonsumsi saat atau setelah minum obat.
Jus buah bisa menurunkan khasiat dan mengurangi penyerapan sari obat. Sehingga, pengaruh obat yang anda konsumsi akan berkurang alias tidak manjur.
6. Salmon
Salmon adalah salah satu makanan yang tidak boleh dikonsumsi saat minum obat, terutama obat antidepresi.
Untuk dikonsumsi sehari-hari, salmon memang makanan sehat. Namun, salmon kaya akan tiramin yang akan bertentangan dengan asam amino pada obat.
Sehingga, tidak disarankan untuk dimakan setelah anda minum obat. Jika dilakukan, maka bisa menyebabkan darah tinggi hingga serangan jantung.
Itulah beberapa makanan dan minuman yang tidak boleh atau tidak disarankan dikonsumsi saat minum obat.***