7 Bahan Makanan Berikut Efektif Turunkan Kolesterol Jahat, Wajib Ada di Rumah

16 November 2020, 21:50 WIB
Koleserol jahat dapat berkurang hingga turun drastis dengan gaya hidup sehat dan konsumsi makanan tinggi serat. /Istimewa

RINGTIMES BANYUWANGI - Penderita kolesterol memiliki batasan dalam konsumsi makanan atau jenis minuman tertentu. Hal ini terjadi karena penderita kolesterol tidak dapat seenaknya makan apapun yang mereka mau karena dapat meningkatkan risiko berbaya pada tubuh.

Mengubah makanan apa yang dimakan dapat menurunkan kolesterol dan meningkatkan armada lemak yang mengambang melalui aliran darah. 

Menambahkan makanan yang menurunkan LDL, partikel berbahaya pembawa kolesterol yang berkontribusi pada aterosklerosis penyumbatan arteri, adalah cara terbaik untuk mencapai diet rendah kolesterol.

Baca Juga: 10 Manfaat dan Khasiat Buah Pisang, Bisa Untuk Merawat Kulit

Berikut telah dirangkum oleh ringtimesbayuwangi.com dari health.harvard.edu dan mayoclinic.org, berikut adalah jenis makanan berserat tinggi yang wajib ada di rumah karena dapat membantu mengurangi tingginya kadar kolesterol jahat dalam tubuh.

1. Oatmeal dan makanan berserat tinggi

OATMEAL makanan berserat tinggi dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.* DOK. PIXABAY

Oatmeal mengandung serat larut, yang mengurangi kolesterol low-density lipoprotein (LDL), kolesterol jahat" Serat larut juga ditemukan dalam makanan seperti kacang merah, kubis Brussel, apel dan pir.

Serat larut dapat mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah Anda. Lima sampai 10 gram atau lebih serat larut sehari menurunkan kolesterol LDL Anda. 

Satu porsi sereal sarapan dengan oatmeal atau oat bran menyediakan 3 hingga 4 gram serat. Jika Anda menambahkan buah, seperti pisang atau beri, Anda akan mendapatkan lebih banyak serat.

Baca Juga: 3 Hal yang Harus Diketahui Wanita Sebelum Usia 50 Tentang Gaya Hidup dan Penyakit Jantung

2. Ikan dan asam lemak omega-3

Ikan berlemak memiliki asam lemak omega-3 tingkat tinggi, yang dapat mengurangi trigliserida sejenis lemak yang ditemukan dalam darah serta mengurangi tekanan darah dan risiko pembekuan darah. 

Pada orang yang sudah pernah mengalami serangan jantung, asam lemak omega-3 bisa mengurangi risiko kematian mendadak.

Asam lemak omega-3 tidak mempengaruhi kadar kolesterol LDL. Tetapi karena manfaat asam lainnya untuk jantung,  dengan makan setidaknya dua porsi ikan seminggu dengan dipanggang atau dikukus akan lebih baik.

Kadar asam lemak omega-3 tertinggi seperti ikan kembung, ikan haring, tuna, salmon, dan trout.

Baca Juga: Ketahui 4 Penyebab Mengapa Penyakit Jantung Lebih Banyak Mematikan Wanita Muda

3. Almond dan kacang lainnya

ILUSTRASI almond.* Tinggi serat, almond efektif menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh. PIXABAY

Kacang almond dan kacang pohon lainnya dapat meningkatkan kolesterol darah. Sebuah penelitian terbaru menyimpulkan bahwa diet yang dilengkapi dengan kacang kenari dapat menurunkan risiko komplikasi jantung pada orang dengan riwayat serangan jantung. 

Semua kacang tinggi kalori, jadi segenggam ditambahkan ke salad atau dimakan sebagai camilan sudah cukup.

4. Alpukat

Alpukat adalah sumber nutrisi yang kuat serta asam lemak tak jenuh tunggal (MUFAs). 

Penelitian menunjukkan bahwa menambahkan alpukat setiap hari ke dalam diet jantung sehat dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol LDL pada orang yang kelebihan berat badan atau obesitas.

Baca Juga: 5 Tips Pencegahan Diabetes, Cegah Sebelum Terlambat

Orang cenderung paling akrab dengan alpukat dalam guacamole, yang biasanya dimakan dengan keripik jagung tinggi lemak. 

Coba tambahkan irisan alpukat ke salad dan sandwich atau makan sebagai lauk. Coba juga guacamole dengan sayuran yang dipotong mentah, seperti irisan mentimun.

Mengganti lemak jenuh, seperti yang ditemukan pada daging, dengan MUFA adalah bagian dari apa yang membuat jantung diet Mediterania sehat.

5. Minyak zaitun

Minyak zaitun dapat meningkatkan kesehatan jantung, Pixabay /stevepb

Menggunakan minyak zaitun untuk olahan makanan seperti menumis sayuran dengan minyak zaitun, menambahkannya ke bumbu perendam atau mencampurnya dengan cuka sebagai saus salad memiliki efek yang baik untuk kesehatan jantung.

Anda juga bisa menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega saat mengoleskan daging atau sebagai saus untuk roti.

Baca Juga: Bahaya, Berikut Tanda dan Gejala Awal Penyakit Jantung yang Banyak Menyerang Wanita

6. Makanan yang diperkaya dengan sterol dan stanol

Sterol dan stanol yang diekstrak dari tumbuhan meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap kolesterol dari makanan. 

Perusahaan menambahkannya ke makanan mulai dari margarin dan granola bar hingga jus jeruk dan coklat. Makanan ini juga tersedia sebagai suplemen, dengan mengonsumsi 2 gram sterol atau stanol sehari dapat menurunkan kolesterol LDL sekitar 10 persen.

7. Kedelai 

Makan kedelai dan makanan yang dibuat darinya, seperti tahu dan susu kedelai, pernah disebut-sebut sebagai cara ampuh untuk menurunkan kolesterol. 

Analisis menunjukkan bahwa efeknya lebih sederhana, dengan mengonsumsi 25 gram protein kedelai sehari (10 ons tahu atau 2 1/2 cangkir susu kedelai) dapat menurunkan LDL sebesar 5 persen hingga 6 persen.***

 

Editor: Dian Effendi

Sumber: Mayo Clinic Harvard Health

Tags

Terkini

Terpopuler