Pemerintah Jepang Perpanjang Kondisi Darurat Covid-19 Hingga Akhir Mei

4 Mei 2020, 18:00 WIB
/

RINGTIMES BANYUWANGI - Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe telah mengeluarkan kebijakan terbaru terkait penanganan penyebaran COVID-19 di negaranya.

Pada Senin (04/05/2020) Shinzo Abe mengumumkan bahwa kondisi darurat nasional di negara Jepang akan diperpanjang hingga akhir Mei.

Shinzo berpendapat bahwa saat ini, masih terlalu cepat bagi pemerintah Jepang untuk mencabut status darurat nasional yang sedang dijalankan ini.

Baca Juga: KABAR Kasus Virus Corona di Indonesia 4 Mei 2020: 11.587 Total Positif

"Ini akan sulit bagi kita untuk kembali pada kehidupan normal kita pada 7 Mei 2020.

"Kita perlu menyiapkan sesuatu untuk bersiap dalam pertempuran jangka panjang ini," Tutur Shinzo Abe yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Bloomberg.

Abe juga mengingatkan para warganya untuk tidak bepergian mengunjungi sanak saudara pada momen liburan "Golden Week".

Baca Juga: Berswafoto untuk Syarat Daftar Kartu Prakerja?, Beriku Tata Caranya

Seperti kami kutip dari artikel berjudul Dianggap Masih Terlalu Dini, Jepang Perpanjang Kondisi Darurat Nasional hingga Akhir Mei

Ini diketahui adalah salah satu periode perjalanan paling sibuk yang ada di Jepang.

Meskipun begitu, Jepang diketahui sudah meringankan beberapa kebijakan terkait COVID-19 yang ada di sana.

Ini diutamakan untuk kegiatan yang berkaitan dengan sektor ekonomi.

Baca Juga: Beras Berlogo Bupati Jember Beredar, Bawaslu Selidiki Pelanggarannya

Saat ini Jepang diketahui sedang berada di ambang resesi dalam sebagai dampak dari berhentinya sektor ekonomi yang ada di sana.

Ini menyebabkan parlemen Jepang pada pekan lalu menyetujui anggaran tambahan yang digunakan untuk memberikan stimulus ekonomi.

Pemerintah Jepang mengucurkan dana sebanyak Rp 14 Triliun Rupiah untuk anggaran stimulus ini.(penulis: Firda Marta Rositasari)

Baca Juga: Semua Pemilik Rekening BRI Dikabarkan Dapat Bansos Rp 600 ribu

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler