Geger Demo Kasus George Floyd Ramai di Perbincangkan Masyarakat Dunia

4 Juni 2020, 11:56 WIB
KERUMUNAN orang yang memprotes rasisme dan kebrutalan petugas polisi terhadap George Floyd dianggap 'aman' dari COVID-19.* /AFP Photo/MANDEL NGAN

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Insiden kematian George Floyd sedang ramai diperbincangkan masyarakat dunia.

Kematian pria kulit hitam, George Floyd menyebabkan kerusuhan besar di beberapa kota Amerika Serikat, khususnya di kota Minneapolis.Para demonstran bentrok dengan polisi dan menjarah ke toko-toko besar. Seorang pria bahkan ditembak mati polisi saat melakukan protes di Kota Minneapolis, Amerika Serikat.Demo dilakukan untuk menyerukan keadilan soal kematian George Floyd yang dirasa tidak adil, mereka menyebut polisi AS telah mengedepankan perilaku rasisme.

Kisruh Amerika Serikat tersebut menjadi perhatian selebriti dunia, penyanyi Halsey bahkan ikut turun memperjuangkan nama 'Black Lives Matter'.

Baca Juga: Pasutri ini Digrebeg Petugas karena Simpan Sabu-sabu di dalam Rumahnya

Selebriti Indonesia, Ashanty turut mencari tahu kondisi terkini soal kisruh demo melalui sahabatnya bernama Lindawati Budiono.Amerika Serikat yang asalnya negara tentram menjadi rusuh, kematian George Floyd jadi pemicu kerusuhan di berbagai kota di AS.

Pemicunya kayak gimana kalau kamu kehilangan orang yang tersayang, di situasi ini Floyd sudah bilang kalo nggak bisa napas, sampe dia kehilangan nyawanya," ujar Lindawati  dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam kanal YouTube The Hermansyah A6 pada 3 Juni 2020.  

Baca Juga: Benarkah Luhut Minta Petani Stop Tanam Sayur Demi Tiongkok? Cek Fakta

Lindawati membenarkan aksi kerusuhan di AS yang kian parah, para demonstran terus menyuarakan keadilan kematian George Floyd hingga malam hari.

Namun, Lindawati menjelaskan kondisi saat ini kerusuhan di AS perlahan membaik.

"So far sampai tadi malam iya, tapi enggak terlalu heboh, sekarang lebih membaik," ujar Lindawati.

Baca Juga: Penghormatan Terakhir, Pemakaman Anak Racing Digeber Dua Motor Balap

Melalui kanal YouTube The Hermansyah A6, Lindawati berujar bahwa Presiden Amerika Serikat, Donald Trump telah turun untuk meredamkan demonstran.

Namun Linda tidak mengetahui maksud yang dipikirkan Donald Trump melalui berita di AS soal tindakan aksi kerusuhan di negaranya.

Baca Juga: Akibat Pandemi Covid-19, Angka Pengangguran di Sumedang Meningkat

Berita ini sebelumnya telah terbit di pikiran-rakyat.com dengan judul  Geger Demo Kasus George Floyd, Teman Ashanty Ungkap Kondisi Terkini di Amerika Serikat

"Dia turun, dia mencoba untuk meredakan segalanya. Kita enggak tahu apa yang ada di pikiran Presiden dan apa yang direncanakan," ujar Lindawati.

Linda menjelaskan pihak keluarga korban telah menanggapi kematian George Floyd, adik korban turun agar para demonstran tidak melakukan kerusuhan di AS.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Kematian Perawat Melonjak Dua Kali Lipat Akibat Corona

Adik lakinya dia bilang ke semua orang, protes boleh tapi protes yang baik, maksudnya jangan rusuh," ujar Lindawati.

Menurut Linda, warga AS berharap Presiden Donald Trump segera mengambil tindakan terbaik dalam menanggulangi kerusuhan di AS.(Hani Febriani)

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler