Network
RINGTIMES BANYUWANGI - India merupakan salah satu Negara yang menjadi produsen inokulasi terbesar di dunia.
Di masa pandemi ini, India berencana menawarkan 20 juta dosis vaksin virus Corona kepada tetangganya saat menyusun kebijakan untuk memasok botol ke negara-negara di seluruh dunia, kata orang yang mengetahui masalah tersebut.
Perusahaan milik negara India berencana akan membeli vaksin dari Institut Serum dari India Ltd dan Bharat Biotech International Ltd untuk memasok vaksin ke negara tetangga seperti Nepal, Bangladesh, Sri Lanka, Afghanistan, Seychelles dan Mauritius.
Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday
Baca Juga: Media Asing Soroti Raffi Ahmad Sebagai Prioritas Penerima Vaksin Gelombang I
Beberapa persediaan vaksin mungkin akan diberikan gratis dan diperlakukan sebagai bantuan untuk negara tetangga.
Pengiriman vaksin pada gelombang pertama akan dikirim selama dua minggu ke depan, menurut keterangan dari pihak Indua.
Pemerintah India juga akan menawarkan vaksin tersebut ke negara-negara di Amerika Latin, Afrika, dan bekas republik Soviet.
Perdana Menteri Narendra Modiingin memanfaatkan kepemimpinan India dalam pembuatan vaksin dengan membantu negara-negara yang memerangi pandemi dan meningkatkan profil negara Asia Selatan untuk menyaingi China, yang juga memasok inokulasi yang ditanam di dalam negeri di seluruh dunia.
Brasil, dengan lebih dari 8 juta kasus, telah mencari pasokan mendesak dan begitu pula Afrika Selatan.
"Masih terlalu dini untuk memberikan tanggapan khusus tentang pasokan ke negara lain karena kami masih menilai jadwal produksi dan pengiriman," kata juru bicara kementerian luar negeri India Anurag Srivastava pada briefing mingguan pada hari Kamis, 14 Januari 2021 dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari laman timesofindia.com pada 15 Januari 2021.
