Mahogany Geter, Model Cantik yang Menolak Kakinya untuk Diamputasi

- 22 Mei 2021, 10:58 WIB
Seorang model cantik asal Amerika Serikat bernama Mahogany Geter harus menderita kelaianan pada kaki kirinya yang menyebabkan pembengkakan
Seorang model cantik asal Amerika Serikat bernama Mahogany Geter harus menderita kelaianan pada kaki kirinya yang menyebabkan pembengkakan /Kolase Tangkapan Layar/Facebook/@Mahogany Geter/

RINGTIMES BANYUWANGI - Seorang model cantik asal Amerika Serikat bernama Mahogany Geter sedang trending baru-baru ini. Dimana ia menderita sebuah kelainan yang bernama Limfedema.

Model cantik Mahogany yang berusia 23 tahun ini harus berjuang dari bully-an sejak kecil karena kelainan pada kaki kirinya. Limfedema yang dideritanya membuat kaki kirinya harus membengkak hingga seberat 45 kg.

Meskipun memiliki kekurangan pada fisiknya, Mahogany tetap percaya diri dan membuktikan bahwa dirinya mampu mengatasinya. Ia bahkan sukses menjadi model yang mendapatkan banyak pujian dari berbagai kalangan.

Kini, Mahogany terus berjuang dan bertekad untuk melanjutkan karirnya di dunia model dan fashion, seperti dilansir Ringtimesbanyuwangi.com dari Mirror pada 22 Mei 2021.

Baca Juga: Isu Pembungkaman Dunia Melawan Israel, Menlu Turki: Melanggar Kemanusiaan

Selain itu, sang ibu yang bernama Timika juga terus mendukung setiap langkah yang diambil oleh anaknya tersebut.

Salah satu pembullyan yang didapatkan Mahogany dalam komentar media sosialnya adalah menyuruhnya untuk mengamputasi kaki kirinya. Namun, Mahogany terus mengabaikan setiap komentar negatif yang didapatkannya.

Meskipun belum ditemukan obatnya, ia tetap yakin dan percaya diri bahwa dengan keadaannya sekarang, dirinya mampu menginspirasi orang lain yang juga memiliki kelainan pada dirinya.

"Saya ingin menginspirasi orang lain untuk merayakan perbedaan mereka. Sekarang saya percaya bahwa saya cantik dari dalam dan luar. Saya bangga dengan apa yang ada pada tubuh saya," ungkap Mahogany dilansir dari Mirror.

Baca Juga: Israel Tak Hitung Waktu Menyerang Palestina, Isu Pembasmian Etnis Mencuat

Saat ini Mahogany terus berusaha mengobati kelainan tersebut dengan melakukan fisioterapi secara rutin dan pemijatan drainase limfatik.

Sebelumnya, Mahogany sempat merasa dirinya berada pada titik terendah, namun ia mendapat banyak dukungan dari penderita Limfedema lainnya, hingga dirinya sekuat ini sampai saat ini.

Sebenarnya, sosok seorang ibu yang menjadi inspirasinya dalam menjalani kehidupan sehari-harinya. Ia bertekad untuk membahagiakan ibunya suatu saat nanti.

"Jika saya menjadi besar, saya ingin membelikan ibu saya rumah dan mengurus keluarga saya, maka saya akan melakukan apa saja untuk meningkatkan kesadaran akan Limfedema untuk membayarnya kembali kepada semua orang yang pernah menunjukkan kebaikan kepada saya," ungkapnya.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah