Bantuan Lambat Cair, Perempuan di Thailand Nekat Minum Racun Tikus

- 29 April 2020, 17:40 WIB
/

RINGTIMES - Seorang perempuan di Thailand meminum racun tikus di depan Kantor Kementerian Keuangan Thailand, Senin, 27 April 2020.

Tindakannya dilakukan untuk memprotes pemberian bantuan yang lambat selama karantina wilayah atau "lockdown" virus corona.

Dilaporkan Reuters, perempuan itu nekat meminum racun tikus karena protes proses panjang pendaftaran yang dia ajukan sebulan yang lalu.

Baca Juga: Membludak!, Sebanyak inikah Warga Jakarta Barat yang Positif Corona

Bantuan sosial yang dijanjikan Pemerintah Thailand akan cair pada Selasa, 28 April 2020, namun belum direalisasi bagi jutaan warga Thailand.

Thailand mengumumkan bulan lalu bahwa pemerintah akan memberikan 15.000 baht atau Rp 7.170.00 kepada mereka yang pekerjaannya telah terkena dampak wabah virus corona dan tindakan pencegahan.

Program itu akan juga menjangkau dampak dari perintah penutupan mal dan kegiatan bisnis lain sebulan lalu.

Baca Juga: Jika Eksploitasi Alam Tak Berhenti, Pandemi Ganas Akan Sering Muncul

Total bantuan, senilai $ 7,4 miliar, dinilai tidak cukup cepat disalurkan pada banyak warga Thailand, yang kesulitan kehidupan sehari-harinya diperburuk dengan berkurangnya pendapatan dengan tiba-tiba ketika kegiatan ekonomi domestik terhenti.

Dia sedang dalam pemulihan di rumah sakit dan akan menerima pembayaran pada Rabu, 29 April 2020, kata seorang juru bicara kementerian keuangan pada Selasa.

Halaman:

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x