"Saya tidak bisa memberi tahu Anda tentang itu. Aku tidak diizinkan memberitahumu itu,” kata Trump.
Namun, komunitas intelijen AS merilis pernyataan yang mengindikasikan bahwa mereka setuju dengan konsensus ilmiah bahwa virus itu bukan buatan manusia atau dimodifikasi secara genetis.
Trump mengklaim dia telah melihat bukti yang menggabungkan coronavirus dengan lab Wuhan.
Baca Juga: Jangan Lewatkan! Pendaftaran Kartu Kerja Gelombang Tiga Segera Dibuka
Tetapi pernyataan yang dirilis oleh Kantor Direktur Intelijen Nasional juga mencatat bahwa AS sedang menyelidiki apakah wabah itu dimulai dari kecelakaan di laboratorium Wuhan.
Sementara itu, Sekretaris Negara Mike Pompeo, mengatakan bahwa para pejabat AS masih belum diizinkan untuk memeriksa tempat tersebut.
"Kami tidak tahu persis dari mana virus ini berasal. Terdapat beberapa laboratorium yang terus melakukan pekerjaan, kami mengira bahwa penularan sedang berlanjut di Tiongkok dan kami tidak tahu apakah mereka beroperasi dengan memperhatikan tingkat keamanan untuk mencegah hal ini terjadi lagi."
Baca Juga: Pendaftaran UMPTKIN 2020 Dibuka, Berikut Persyaratan dan Cara Daftarnya!!
Menanggapi Pompeo, seorang juru bicara kementerian luar negeri Tiongkok mengatakan tidak ada bukti yang mendukung tuduhan tidak berdasar tersebut, yang menghubungkan ke laboratorium. ( Penulis: Sophia Tri Rahayu)