Petani Durian Asal Malaysia Gunakan Pocong sebagai Pencegah Pencuri

- 19 Juni 2020, 17:59 WIB
SEORANG pengunjung Rumah Makan Sate Pareang Desa Margaluyu Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta, memilih durian yang matang, Minggu, 17 Maret 2019. Durian yang dijual berasal dari pohon milik warga setempat dan dinilai lebih manis karena matang langsung di pohonnya.*/HILMI ABDUL HALIM/PR
SEORANG pengunjung Rumah Makan Sate Pareang Desa Margaluyu Kecamatan Kiarapedes Kabupaten Purwakarta, memilih durian yang matang, Minggu, 17 Maret 2019. Durian yang dijual berasal dari pohon milik warga setempat dan dinilai lebih manis karena matang langsung di pohonnya.*/HILMI ABDUL HALIM/PR /Hilmi Abdul Halim/

RINGTIMES BANYUWANGI - Alat pelindung unik sengaja dibuat seorang petani durian di Kampung Tengah, Johor, Malaysia untuk menghindarkan pencuri kebun duriannya. 

Adalah Rosman Budiman berusia 61 Tahun yang sengaja memasang pelindung unik dari dimensi lain, yakni pocong.

Dalam kepercayaan masyarakat sendiri, pocong adalah sosok hantu yang dipercaya berwujud arwah berbalut kain kafan.

Baca Juga: FAKTA atau HOAX, Beredar Surat Kapolri Bolehkan Jemput Jenazah PDP Covid-19 di Telegram

Adapun Rosman Budiman terpaksa memasang pocong-pocongan di kebun durian miliknya, demi menghalau para pencuri.

Hanya saja yang terjadi justru kebalikannya, dia kadang dibuat ngeri sendiri oleh sosok yang dirakitnya tersebut.

Melansir dari New Strait Times, Rosman menuturkan bahwa dibutuhkan beberapa kain putih untuk membungkus kardus-kardus sehingga menyerupai dua entitas pocong.

Baca Juga: FAKTA atau HOAX CIA Berhasil Ungkap Identitas Asli Jokowi Lewat Paspor

Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.Bekasi.com dengan judul Bak Senjata Makan Tuan, Petani Durian Ketakutan Sendiri dengan Pelindung 'Pocong' yang Dibuatnya

Kemudian kedua pocong itu dibuat dengan tinggi masing-masing sekitar 1,5 meter dan sengaja digantungkan di antara pepohonan.

Halaman:

Editor: Afifah Fadhilah

Sumber: Pikiran Rakyat Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x