Usai Dituduh Inggris Langgar HAM Etnis Uighur, China Ancam Lakukan Aksi Balasan

- 20 Juli 2020, 20:30 WIB
WANITA Uighur bersama anaknya di sekitar wilayah Tiongkok.*
WANITA Uighur bersama anaknya di sekitar wilayah Tiongkok.* //AFP

RINGTIMES BANYUWANGI – Hubungan antara Inggris dan China kian memanas.

Hal tersebut dipicu lantaran pernyataan Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab tentang perlakuan China terhadap penduduk beretnis Uighur.

Pasalnya, Raab telah menuduh China melakukan pelanggaran hak asasi manusia "berat dan mengerikan" di Uighur.

Baca Juga: Gaji ke-13 PNS, Menkeu Sri Mulyani Menyatakan: Nanti Kita Lihat

Tak cuma itu, Raab juga mengatakan bahwa rangkaian sanksi terhadap mereka yang bertanggung jawab tidak bisa dikesampingkan.

Menurut Raab, beragam laporan sterilisasi paksa dan persekusi secara luas terhadap etnis Muslim ini tak bisa ditolerir.

Apa yang dilakukan China, menurutnya "mengingatkan sesuatu yang sudah lama kita tidak lihat".

Raab menegaskan bahwa Inggris akan bekerja sama dengan sekutu-sekutunya untuk mengambil tindakan sepatutnya.

Baca Juga: Begini Kondisi Terkini Polo Srimulat yang Sedang Jalani Perawatan di Ruang ICU

Saat ditanya apakah perlakuan terhadap etnis Uighur memenuhi definisi genosida, Raab mengimbau komunitas internasional harus "berhati-hati" sebelum melontarkan klaim demikian.

Halaman:

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x