Tak Mandi Pakai Sabun Selama Lima Tahun, Dokter AS 'Saya Tak Wangi, Tapi Juga Tak Bau Ketek'

- 29 Juli 2020, 13:45 WIB
DOKTER sekaligus dosen Sekolah Kedokteran Yale, James Hamblin mengaku sudah tak mandi dengan sabun selama lima tahun terakhir.* /Kolase Instagram/jameshamblin dan pixabay
DOKTER sekaligus dosen Sekolah Kedokteran Yale, James Hamblin mengaku sudah tak mandi dengan sabun selama lima tahun terakhir.* /Kolase Instagram/jameshamblin dan pixabay /

RINGTIMES BANYUWANGI - Di saat banyak orang tergila-gila dengan berbagai macam sabun serta perawatan kulit, ternyata ada pula yang berusaha menghindari hal tersebut.

Seorang dokter sekaligus dosen Sekolah Kedokteran Universitas Yale di New Haven, Connecticut, Amerika Serikat (AS) sudah tidak memakainya selama lima tahun.

Kendati demikian, lelaki itu hanya menghindari sabun mandi dan perawatan wajah. Ia tetap menyarankan masyarakat menggunakan sabun kala mencuci tangan, apalagi di masa pandemi Covid-19 seperti ini.

Baca Juga: Ketum PSSI Iwan Bule Kini Lengser Menjadi Manajer Timnas Indonesia U-19 Piala Dunia

Dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Pikiran-Rakyat.com, pria bernama James Hamblin (37) ini mengaku banyak orang yang merasa jijik setelah tahu kebiasaannya itu.

"Ini adalah satu dari sebagian orang yang kuingat merasa baik-baik saja berkata pada seseorang bahwa mereka itu menjijikan. Jujur, bagiku itu luar biasa," tuturnya.

Terlepas dari penilaian orang lain, James mengaku dirinya bukanlah orang yang benar-benar higienis.

Baca Juga: Bikin Heboh, Pose Istri Bintang Persib Ini Hampir Tak Berbusana

Namun, ia sudah rajin mencuci tangannya dengan sabun jauh sebelum pandemi Covid-19 melanda dunia.

Uniknya, pria yang juga menulis konten kesehatan dan pengisi podcast majalah AS The Atlantic itu terlihat sangat awet muda dibanding lelaki sepantarannya.

James sendiri tak mendadak mencoret sabun dari dalam daftar alat mandinya.

Baca Juga: Lesty Kejora dan Rizky Billar Dikabarkan Dekat, Sang Ibunda: Dia Bahagia Alhamdulillah

Baca Juga: Lesty Kejora dan Rizky Billar Dikabarkan Dekat, Sang Ibunda: Dia Bahagia Alhamdulillah

Baca Juga: Lesty Kejora dan Rizky Billar Dikabarkan Dekat, Sang Ibunda: Dia Bahagia Alhamdulillah

Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Dokter AS Tidak Mandi Pakai Sabun Selama Lima Tahun, Pacarnya: Bau Dia seperti Manusia

Ia menguranginya secara perlahan-lahan sejak dirinya mengejar karir sebagai penulis.

Ketika itu, James pindah dari California ke Brookly, New York dan perlu mengirit banyak hal, mulai dari uang, waktu, tenaga, hingga ruang di dalam apartemen.

"Saya mulai belajar mengenai ilmu mikrobioma baru dan memutuskan untuk mencobanya sedikit demi sedikit," ungkapnya.

Baca Juga: Doa Puasa Tarwiyah dan Arafah Saat Menjelang Idul Adha

Mikrobioma adalah triliunan mikroba yang hidup bersimbiosis di dalam kulit dan isi perut manusia.

Para ahli mikrobiologi sendiri akhir-akhir ini mendapati makhluk hidup tersebut ternyata punya peran penting dalam hidup kita.

Salah satunya ialah dalam sistem imunitas tubuh kita. Mikroba tersebut bisa melindungi manusia dari patogen seperti virus dan bakteri.

Baca Juga: Terungkap, Ternyata ini Alasan Billy Syahputra Blokir Nikita Mirzani

Dengan begitu, manusia lebih jarang terkena penyakit autoimun seperti eksim.

Sabun sendiri dianggap mematikan bagi mikroba karena menghilangkan minyak kulit yang menjadi makanan mereka.

James yang telah menjalani lima tahun kehidupan tanpa sabun pun merasakan dampak positifnya. Kunci kesuksesannya ialah 'perubahan yang perlahan'.

Baca Juga: Berikut 4 Hal yang Perlu Anda Ketahui Mengenai TeknologI 5G

"Kulit saya pelan-pelan tak begitu berminyak dan saya semakin sedikit mengalami eksim. Saya tak wangi seperti pohon pinus atau lavender, tetapi juga tidak bau ketek yang seperti bawang," kata James.

"Bau dia seperti manusia," imbuh pacarnya.(Mahbub Ridhoo Maulaa/Pikiran Rakyat).***

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x