Rusia Berhasil Kembangkan Vaksin Corona, Ahli Virologi Dunia 'Terkesan, Tapi Tak Terkejut'

- 1 Agustus 2020, 10:45 WIB
Ilustrasi vaksin virus corona.
Ilustrasi vaksin virus corona. /Euro News

Seperti kebanyakan, program vaksin Rusia menggunakan teknologi vaksin yang ada untuk mengubah coronavirus baru.

Ini didasarkan pada versi virus flu biasa, yang disebut adenovirus, yang direkayasa secara genetis untuk menghasilkan protein permukaan atau protein lonjakan dari coronavirus baru. Protein lonjakan ini menstimulasi respons imun yang seharusnya melindungi terhadap virus korona.

Ian Jones, seorang profesor virologi di University of Reading di Inggris, mengatakan fakta bahwa vaksin Rusia didasarkan pada teknologi yang dipahami dengan baik berarti kemungkinan tidak akan menimbulkan bahaya.

Baca Juga: Seorang Anak Tega Bunuh Ayah Kandung, Malah Tertawa Saat Ditanyai Polisi

"Karena semua pekerjaan yang dilakukan pada vektor (adenovirus), saya pikir itu mungkin aman," katanya.

Kepala Eksekutif Dana Investasi Langsung Rusia, Kirill Dmitriev.
Kepala Eksekutif Dana Investasi Langsung Rusia, Kirill Dmitriev.

Dalam sebuah wawancara dengan The National, Kepala eksekutif Dana Investasi Langsung Rusia, Kirill Dmitriev, mengatakan ia berharap vaksin itu menjadi yang pertama dari lebih dari 100 yang sedang dikembangkan di seluruh dunia yang akan disetujui.

Mr Dmitriev mengatakan vaksin, yang dia sendiri telah disuntik, merangsang produksi antibodi pada semua yang diuji dalam fase 1 dan 2 uji klinis.

Baca Juga: Jangan Buang Biji Alpukat, Ternyata Bisa Cegah Risiko Penyakit Mematikan, Simak Berikut Manfaatnya

Pembaruan terbaru Organisasi Kesehatan Dunia - yang dirilis pekan ini - menunjukkan ada 25 vaksin potensial yang menjalani uji klinis, ditambah 139 dalam evaluasi praklinis.

Halaman:

Editor: Galih Ferdiansyah

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x