Jokowi Bakal Dapat Vaksin Covid-19, Moeldoko Sebut Presiden dengan Masyarakat Gak Ada Bedanya

- 5 Januari 2021, 06:00 WIB
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko menyatakan bahwa Jokowi akan mendapatkan vaksin Covid-19 Sinovac sama seperti masyarakat karena prosedurnya tidak ada bedanya:*
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko menyatakan bahwa Jokowi akan mendapatkan vaksin Covid-19 Sinovac sama seperti masyarakat karena prosedurnya tidak ada bedanya:* /ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja./

RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Joko Widodo akan mendapatkan vaksin Covid-19 Sinovac produk Tiongkok, ketika uji klinisnya telah disetujui BPOM RI nanti. Hal ini juga disampaikan oleh Meoldoka bahwa Presiden akan mendapatkan hak yang sama, tak ada bedanya, karena prosedurnya sama pada Senin malam, 4 Januari 2021.

Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko mengatakan bahwa prosedur vaksinasi Covid-19 terhadap Presiden akan dilakukan sama seperti yang dilakukan kepada masyarakat karena prosedurnya memang sama dan tidak ada bedanya.

Baca Juga: Besok! Stray Kids dan GOT7 Meriahkan Perayaan Ulang Tahun Shopee di TV Show Shopee 12.12 Birthday

"Presiden sama, tidak ada bedanya, karena prosedurnya sama. Mungkin petugas datang, tinggal buka lengan, kemudian jebret dan suntik, setelah selesai," ujar Moeldoko di Jakarta pada awak media yang dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Antaranews.com pada 4 Januari 2021.

Moeldoko mengatakan bahwa proses vaksinasi kepada Presiden, selaku orang pertama di Indonesia yang akan menerima vaksinasi Covid-19, tinggal mengatur waktu saja.

Mengingat uji klinis terhadap vaksin buatan Tiongkok tersebut masih dalam pengamatan tim BPOM RI yang masih dalam proses.

Berkaitan dengan vaksin Covid-19 yang sudah didistribusikan, namun proses vaksinasi belum dapat dilakukan karena BPOM RI belum memberikan ijin terkait dengan efektitivitas dan uji klinisnya.

Akan tetapi, BPOM telah memastikan bahwa vaksin Sinovac akan segera mendapatkan ijin untuk proses vaksinasi.

Baca Juga: Tak Hanya Corona, Ilmuwan Sebut Virus Mematikan Akan Muncul Lebih Buruk dari Covid-19

Berdasarkan hasil konsultasi, Moeldoko dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan vaksin Covid-19 Sinovas diperkirakan sudah dapat dilakukan di pertengahan Januari hingga pekan ketiga Januari mendatang.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x