Putri Gus Dur Murka kepada Pihak yang Dzalimi 75 Pegawai KPK Tak lolos TWK

- 12 Mei 2021, 12:32 WIB
Putri Gus Dur Alissa Wahid mengaku murka atas sejumlah pihak yang dzalimi 75 pegawai KPK tak lolos TWK, karena dianggap bisa menghancurkan nasib mereka
Putri Gus Dur Alissa Wahid mengaku murka atas sejumlah pihak yang dzalimi 75 pegawai KPK tak lolos TWK, karena dianggap bisa menghancurkan nasib mereka //Instagram.com/@alissa_wahi/

RINGTIMES BANYUWANGI - Psilokog sekaligus Putri dari Mantan Presiden RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Alissa Wahid memberikan tanggapan terkait polemik yang terjadi pada pegawai KPK.

Pasalnya, ada 75 pegawai KPK yang telah dinyatakan tidak lolos pada Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Padahal TWK merupakan salah satu syarat wajib pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) sesuai UU KPK revisi.

Baca Juga: 75 Pegawai KPK Dinonaktifkan, Teddy Gusnaidi: Mereka Gak Ada Gunanya

Meski demikian, banyak pihak yang melontarkan berbagai tanggapan terkait 75 pegawai KPK itu.

Tak sedikit pihak yang menginginkan KPK memberhentikan 75 pegawai yang dinilai memiliki wawasan kebangsaan rendah.

Akan tetapi, banyak pula yang membela karena 75 orang tersebut adalah pegawai terbaik KPK yang berprestasi menangani kasus mega korupsi, terutama Alissa Wahid.

Baca Juga: Ketua KPK Ungkap Kebenaran Isu Pemecatan 75 Pegawai yang Tak Lolos TWK

Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @AlissaWahid, dirinya memberikan konfirmasi terkait TWK yang telah diselenggarakan KPK.

"Confirmed bagi saya, TWK @KPK_RI mbelgedes," katanya, sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dalam cuitan akun @AlissaWahid pada Rabu, 12 Mei 2021.

Alissa Wahid murka bila Tata Khoiriyah yang selaku staf Humas KPK turut dinyatakan tidak lolos.

Baca Juga: Novel Baswedan Bersama 75 Pegawai KPK Resmi Dinonaktifkan, Febri Diansyah: Innalillahi

Bahkan dalam cuitan tersebut, Alissa Wahid turut menjelaskan secara gamblang terkait latar belakang dan prestasi-prestasi yang telah dimiliki oleh Tata Khoiriyah sejak dulu hingga sekarang.

Sambil memasang emoji wajah merah dan sedang marah, Alissa Wahid mengaku heran bila Tata Khoiriyah juga ikut dinyatakan tidak mempunyai wawasan kebangsaan.

"Dulu asisten personal saya, keluarga kyai, qunut wolak-walik, sejak muda aktif di NU, ikut merintis & besarkan jaringan @gusdurian, ya kali tidak punya wawasan kebangsaan," ungkapnya.

Baca Juga: Ada Ujian Susulan TWK KPK, Ferdinand: Masih Tetap Tidak Lulus?

Alissa Wahid menilai ada banyak orang yang sudah termakan oleh sejumlah narasi buruk yang menyeret nama 75 pegawai KPK itu.

Narasi tersebut menyatakan bahwa 75 pegawai KPK uang tidak lolos TWK adalah orang-orang yang tidak mencintai negara.

"Banyak orang termakan narasi 75 orang @KPK_RI yg tidak diloloskan adalah orang2 yg tidak cinta negeri," katanya.

Baca Juga: Pegiat Antikorupsi Pertanyakan Sikap 5 Pimpinan KPK Soal Pemecatan 75 Pegawai Terbaik

Menurut Alissa Wahid, 75 orang itu memiliki integritas yang sangat tinggi sebagai pegawai KPK.

"Padahal sebagian saya kenal sbg berintegritas," jelasnya.

Bahkan Alissa Wahid menyebut dirinya mengetahui semua hal terkait Tata Khoiriyah yang masuk dalam daftar pegawai tak lolos TWK itu.

Baca Juga: 75 Pegawai KPK yang Tak Lolos TWK Dinonjobkan, Bambang Widjojanto Ungkap Kebohongannya

"Dan @tatakhoiriyah saya tahu luar dalam," katanya.

Lebih lanjut, Putri Gus Dur ini menyebut pihak yang menyebarkan narasi tersebut melakukan tindakan dzalim.

Hal ini lantaran dianggap menghancurkan nasib dari 75 pegawai KPK yang tak lolos TWK itu.

Baca Juga: Teddy Gusnaidi Sebut Novel Baswedan Tak Kompeten, Lebih Baik Ditendang dari KPK

"Dzalim. Menghancurkan nasib orang dg stempel litsus," pungkasnya.***

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah