Dengan Politik Dinasti membuat orang yang tidak kompeten memiliki kekuasaan. Tapi hal sebaliknya pun bisa terjadi, dimana orang yang kompeten menjadi tidak dipakai karena alasan bukan keluarga. Di samping itu, cita-cita kenegaraan menjadi tidak terealisasikan karena pemimpin atau pejabat negara tidak mempunyai kapabilitas dalam menjalankan tugas (MPR RI: Politik Dinasti).
Isu politik dinasti juga terasa di Banyuwangi, istri dari Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani juga maju menjadi calon bupati pada pilkada tahun ini.
Nama Ipuk Fiestiandani bakal maju pada pilkada 2020 dengan membawa surat rekomendasi Calon Bupati Banyuwangi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Siapapun yang akan menjadi pemimpin di Indonesia meskipun berbau dinasti, final akhir yang menjadi penentu adalah masyarakat, karena demokrasi adalah sistem politik yang sah yang diterapkan di Indonesia.***