RINGTIMES BANYUWANGI – Pendiri Microsoft Bill Gates berencana memblokir sinar matahari dari bumi guna meredam pemanasan global.
Pemanasan global yang terus menganggu dunia membuat Bill Gates ingin mengambil langkah ekstrem untuk memblokir sinar matahari masuk ke bumi.
Sinar matahari yang semakin panas membuat bumi semakin memanas dan membahayakan pemanasan global.
Baca Juga: Lebih Banyak Pandemi di Masa Mendatang, Bill Gates: Lewat Interaksi dengan Spesies Lain
Bill Gates mengatakan ide nekat ini direncanakan akan dilakukan demi meredam sinar matahari yang terus memperparah pemanasan global.
Filantropis ternama dunia tersebut mengatakan permasalahan perubahan iklim yang terus mengerus dunia.
Dilansir dari Express pada Minggu, 8 Agustus 2021, Bill Gates berencana melakukan ide ini bersama ilmuwan Harvard melalui berbagai macam uji coba.
Baca Juga: Bill Gates Prediksi Dunia Akan Kembali Normal pada Akhir 2022, Karena Vaksin Covid-19?
Dukungan Bill Gates diberikan dalam bentuk dana besar mengenai proyek pencegahan pemanasan global tersebut.
Melalui blokir sinar matahari, maka bumi akan menciptakan pendinginan global yang membantu mengentas pemanasan global.
Ilmuwan Harvard akan melakukan penelitian Stratospheric Controlled Disturbance Experiment atau (SCoPEx) dengan proyek eksperimen gangguan terkendali stratosfer.
Baca Juga: Prediksi Manusia Akan Tewas Berjatuhan Setiap Tahun, Bill Gates: Lebih Besar dari Pandemi
Mellaui proyek penelitian tersebut, blokir sinar matahari dilakukan dengan memantulkan kembali cahaya tersebut keluar atmosfer bumi.
Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah menyemprotkan jumlah ton CaCO3 atau kalsium karbonat yang tidak memiliki racun.
"SCoPEx adalah eksperimen ilmiah untuk memajukan pemahaman tentang aerosol stratosfer yang mungkin relevan untuk rekayasa geo surya," ungkap ilmuwan.
Baca Juga: Kemenag Umumkan Hari Libur Tahun Baru Islam Geser ke 11 Agustus
Setidaknya akan dilepaskan banyak jumlah balon dengan alat ilmiah dengan fungsi maneuver dalam mengeksplorasi komunikasi.
“Kami akan menggunakan balon yang sama untuk mengukur perubahan yang dihasilkan pada massa udara yang terganggu, termasuk perubahan densitas aerosol, kimia atmosfer, dan hamburan cahaya,” kata ilmuwan Harvard.
“Kami berencana menggunakan balon ketinggian untuk mengangkat paket instrumen sekitar 20 km ke atmosfer,” lanjutnya.
Baca Juga: Prediksi Bioterorisme di Masa Depan, Bill Gates: Ingin Merusak dan Merekayasa Virus
Bill Gates tampak percaya diri dengan program pendinginan global ini dengan ide yang terkesan mengejutkan.
"Kamu tidak bisa menutupi matahari dengan jari, tapi mungkin dengan sains dan teknologi, ya,” kata Bill Gates.
Meski rencana ini diprediksi tak sepenuhnya mulus, namun ilmuwan tampak percaya diri untuk menanggulangi pemanasan global.***