Tinjau Vaksinasi di Kota Cirebon, Jokowi: Alhamdulillah Situasi Semakin Membaik

31 Agustus 2021, 15:23 WIB
Presiden Joko Widodo melakukan kunjungannya ke Kota Cirebon untuk meninjau proses vaksinasi. Skema yang dilakukan adalah door to door. /Tangkapan layar kanal Youtube Sekretariat Presiden

RINGTIMES BANYUWANGI – Presiden Joko Widodo atau yang dikenal dengan Jokowi mengungkapkan situasi yang semakin membaik dalam kunjungannya ke Kota Cirebon.

Pemerintah telah mengumumkan perpanjangan PPKM sampai tanggal 3 September 2021. Namun demikian, Jokowi menegaskan ada beberapa wilayah yang mengalami penurunan level.

Meskipun ada penurunan level PPKM, pemerintah tetap terus memastikan bahwa tidak akan ada lagi lonjakan kasus Covid-19.

Baca Juga: God bless Menggelar Konser Virtual, Ucapan Selamat Datang dari Jokowi

Berbagai skema pun telah diterapkan. Aturan-aturan yang berlaku terkhusus terhadap fasilitas umum juga telah disosialisasikan sesuai dengan level PPKM di wilayah tersebut.

Proses vaksinasi masal pun tetap ditingkatkan oleh pemerintah pusat maupun daerah untuk mengejar target kekebalan kompleks pada akhir tahun 2021.

Cakupan penerima vaksin pun saat ini juga diperluas. Minimal usia 12 tahun sudah bisa mendapatkan vaksin dengan beberapa syarat tertentu.

Baca Juga: Pimpinan KPK Terbukti Melanggar Kode Etik, Gaji Dipotong 40 Persen Setahun

Dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Selasa, 31 Agustus 2021, terlihat Jokowi melakukan tinjauan proses vaksinasi di Kota Cirebon.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengungkapkan terimakasihnya atas kerja keras semua pihak sehingga kasus Covid-19 mengalami penurunan.

“Berkat kerja keras semuanya, situasi pandemi Covid hari demi hari semakin membaik,” ucap Jokowi.

Baca Juga: Luhut Somasi Haris Azhar, Mardani Ali Sera: Mestinya Takut dengan Warga Negara

Lebih lanjut lagi, Jokowi juga menekankan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan secara disiplin.

Ada skema baru yang dilakukan oleh pemerintah Kota Cirebon dalam proses vaksinasi. Skema yang digunakan adalah door to door.

Baca Juga: PRMN Ganti Diksi Koruptor dengan Maling Uang Rakyat, Arief Muhammad: Nice

Jokowi mengatakan, skema ini supaya dapat mempercepat proses vaksinasi.

“Skema ini (dari pintu ke pintu) dilakukan agar pelayanan vaksinasi bisa dipercepat,” kata Jokowi.

Tidak lupa Jokowi juga mengapresiasi tim yang mendampingi dalam proses vaksinasi ini. Terlihat juga Jokowi didampingin oleh Wali Kota Cirbeon dan Gubernur Jawa Barat.

Baca Juga: KPK Lakukan OTT Pejabat Jawa Timur, Dugaan Maling Uang Rakyat

Proses vaksinasi akan terus dikejar oleh pemerintah yang memang memiliki target 2 juta suntikan dosis vaksin setiap harinya.

Dengan demikian, diharapkan pada tahun depan, Indonesia sudah memiliki orang yang telah divaksin sesuai dengan ketentuan herd immunity.***

Editor: Shofia Munawaroh

Tags

Terkini

Terpopuler