Para Petani Bangorejo Gelar Tradisi Bubak Sawah yang Dihadiri Bupati Ipuk dan Dinas PU Pengairan

13 November 2021, 15:52 WIB
Bupati Ipuk hadiri tradisi Bubak Sawah yang digelar oleh para petani Bangorejo /Instagram.com/dinaspengairanbwi/


RINGTIMES BANYUWANGI - Para Petani yang tergabung dalam Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) wilayah Daerah Irigasi Baru, Dam Sere, Desa Bangorejo Kecamatan Bangorejo mengadakan syukuran Bubak Sawah pada Rabu, 10 November lalu.

Bubak Sawah merupakan tradisi temurun yang dilakukan para petani untuk menyambut musim tanam.

Tradisi ini merupakan bentuk harapan para petani agar musim tanam berjalan lancar hingga musim panen.

Baca Juga: Pantai Cemara Banyuwangi Terus Bersolek

Tasyakuran kali ini sangat berbeda. Hadirnya Bupati Banyuwangi, Ipuk Festiandani dan Satuan Kerja (Satker) terkait, Dinas PU Pengairan Banyuwangi menarik animo masyarakat dan membuat suasana makin semarak.

Selain Bubak Sawah, dilakukan juga launching Dam Sere sebagai tempat wisata baru. Terdapat sejumlah infrastruktur tambahan seperti spot foto dan dan gazebo yang telah dibangun. Dam Sere diharapkan menjadi wisata alternatif di Bangorejo.

Plt Kepala Dinas PU Pengairan , Guntur Priambodo mengatakan Bubak Sawah ini digelar secara serentak pada tujuh lokasi Dam di Banyuwangi. Yakni di Dam Concrong Rogojampi dan juga Dam Darit, Singojuruh.

Baca Juga: Banyuwangi Akan Diguyur Hujan sampai Februari 2022, Waspadai Cuaca Ekstrim

Guntur menambahkan pihaknya terus meningkatkan fungsi kawasan sekitar Dam menjadi ruang publik.

“Sembari terus meningkatkan kualitas sungai, kita terus percantik kawasan Dam menjadi public space baru bagi warga sekitar. Biar warga malu kalau terpaksa mengotori sungai,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Bupati Ipuk berharap agar hasil tanam bisa melimpah dan tidak ada halangan apapun termasuk serangan hama.

Tidak hanya sebagai bentuk permohonan dan harapan pada Tuhan, tradisi ini juga digunakan sebagai sarana untuk mempererat rasa persaudaraan.

Baca Juga: Kapolsek Genteng Sampaikan Kronologis Pencurian Pakaian di Banyuwangi, Kerugian Mencapai Rp5 Juta

Hal tersebut tercermin dari kegiatan tukar menukar makanan yang biasanya dalam bentuk tumpeng untuk dimakan ditempat acara dan sebagian dibawa pulang.

Dalam acara ini ketua HIPPA setempat, Misnan juga ikut menyampaikn bahwa tidak ada kendala berarti mengenai system irigasi di wilayah tersebut.

Misnan mengatakan bahwa Dam Sare juga mengliri irigasi di empat desa yakni Bangorejo, Kebondalem, Bulurejo, dan Sambirejo.

Baca Juga: Bupati Ipuk Hadiri Pameran Kepurbakalaan yang Diselenggarakan Dinas Pariwisata Banyuwangi

Dia juga berharap agar pemeliharaan irigasi di wilyah tersebut tetap dijaga dan selalu ditingkatkan, serta menyalurkan aliran irigasi tersier ke arah sawah warga.***

Editor: Shofia Faridatuz Zahra

Tags

Terkini

Terpopuler