RINGTIMES BANYUWANGI - Saat hendak melaksanakan sholat subuh berjamaah, Jumat 31 Desember 2021, Imam masjid Al Ikhwan, Luwu, Sulawesi Selatan yakni Yusuf Daeng Pareba (72) dianiaya hingga tewas oleh orang tak dikenal.
Korban pertama kali ditemukan oleh Sudirman, jamaah masjid yang hendak melaksakan sholat berjamaah.
Saat ditemukan, Sudirman melihat korban telah tergeletak dan bersimbah darah dengan kondisi yang kritis.
Kemudian korban dilarikan ke RS Hikmah Sejahtera, Belopa guna mendapatkan pertolongan.
Naas setelah beberapa menit kritis, korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Menurut keterangan adik kandung korban, Arifin Andi Wajuanna, pelaku diduga hanyalah orang suruhan.
Baca Juga: 13 Korban Meninggal Dunia Ditemukan Akibat Erupsi Gunung Semeru pada Minggu 5 Desember 2021
Kejadian pembunuhan ini menurutnya telah direncanakan.
Lebih lanjut Arifin mengungkapkan bahwa ada bukti rekaman CCTV dan mendesak polisi untuk segera mengungkap dan menangkap pelaku.
Arifin menambahkan kasus ini cukup membuatnya terkejut lantaran almarhum dikenal tidak pernah berselisih paham dengan jamaah.
Dengan kejadian ini Arifin berharap motif dari pembunuhan ini agar segera terungkap.
Dari pantauan rekaman CCTV terdapat satu orang yang menganiaya korban kemudian menyeret korban ke teras.
Dalam rekaman CCTV juga terpantau ada 2 sepeda motor yang terekam.
Kapolsek Belopa, IPTU Morino menjelaskan bahwa pembunuhan ini masih didalami.
Baca Juga: Analisis Terbaru Pembunuhan Sadis Ibu dan Anak di Subang, Ada Aktor Intelektual?
Kini polisi tengah mengamankan bukti-bukti yakni batu yang diduga digunakan pelaku untuk menganiaya korban dan sebuah rekaman CCTV.
Setelah kejadian ini Kapolres Luwu, AKBP Fajar Dhany Susanto meminta warga tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada kepolisian.
Ia pun berharap warga tidak terprovokasi dengan adanya kejadian ini.***