Jelang Lebaran Idul Fitri 2022, Puncak Arus Mudik Penyeberangan Diprediksi Terjadi Malam Ini

29 April 2022, 13:00 WIB
Jelang Lebaran Idul Fitri 2022, puncak arus mudik penyeberangan diprediksi terjadi pada malam ini. ASDP Indonesia lakukan antisipasi. /PIXABAY/Bingodesigns/

RINGTIMES BANYUWANGI - Jelang Idul Fitri 2022 masyarakat mulai melakukan perjalanan mudik. 

Setelah hampir 2 tahun tidak bisa mudik, akhirnya Idul Fitri 2022 ini masyarakat dapat melakukan tradisi Hari Raya tersebut. 

Seluruh transportasi baik laut, darat, dan udara mulai ramai dipenuhi pemudik. Salah satu yang ramai menjelang Idul Fitri 2022 ini adalah jalur laut. 

Baca Juga: Pemkab Banyuwangi dan Ikawangi Fasilitasi Ratusan Warga Mudik Gratis

Diprediksi bahwa penyeberangan akan mulai mencapai puncak arus mudik pada malam ini Jumat 29 April 2022. 

Adanya lonjakan pemudik membuat PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah menyiapkan langkah antisipasi lonjakan pemudik yang akan menyeberang dari Jawa ke Sumatera 

Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Pikiran-rakyat.com dengan judul: Puncak Arus Mudik Penyeberangan Diprediksi Malam Ini, ASDP Siapkan Kapal Besar

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan, sejak H-9 Lebaran pekan lalu arus kendaraan dan penumpang yang menyeberang dari Merak menuju Bakauheni mengalami peningkatan signifikan, khususnya mobil pribadi dan truk logistik. 

Baca Juga: Perhatikan Syarat Mudik Lebaran 2022 dengan Transportasi Umum Menurut Satgas Covid-19

Volume kendaraan yang cukup tinggi dan datang dalam waktu bersamaan di malam hari berdampak pada antrian kendaraan di pelabuhan yang akan naik ke kapal.

Atas diskresi pihak Kepolisian, untuk mengantisipasi antrian di kantong parkir Pelabuhan Merak akibat volume kendaraan yang tinggi, maka dilakukan sistem buka tutup di jalur Cikuasa Atas atau setelah exit toll Merak.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jasa yang mengalami antrian lama saat menuju pelabuhan maupun saat akan naik kapal. Kami terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait agar kejadian tersebut tidak terulang lagi, dan juga terus meningkatkan layanan. Beberapa langkah antisipasi akan kita lakukan untuk menghadapi potensi antrian yang signifikan saat puncak arus mudik," ujar Shelvy.

Baca Juga: Momen Mudik 2022, Pemkab Banyuwangi Rekrut Puluhan Relawan Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu

Antisipasi yang dilakukan, antara lain melakukan penambahan kapal di lintas Merak - Bakauheni dari 29 menjadi 40 unit kapal, penambahan trip, pengoperasian kapal berukuran diatas 10.000 GRT, percepatan waktu bongkar muat (port time) dan juga pengoperasian dermaga 1 Merak pasca perbaikan yang dilakukan untuk mendukung peningkatan produksi penyeberangan.

ASDP terus menghimbau kepada seluruh pengguna jasa yang akan melakukan perjalanan mudik dengan kapal ferry, terutama di lintas Merak - Bakauheni agar mengatur waktu perjalanan dan melakukan reservasi tiket secara mandiri melalui aplikasi Ferizy dan Sales Channel resmi Ferizy yaitu Gerai Alfamart dan/ Agen BRILink.

"Mohon atur perjalanan sedini mungkin untuk hindari antrian di pelabuhan. Untuk pengguna layanan eksekutif Merak-Bakauheni pastikan Anda tiba di pelabuhan sesuai jam masuk pelabuhan yang dipilih mengingat kuota terbatas. Adapun waktu check ini di pelabuhan 3 jam sebelum jadwal masuk pelabuhan," ujar Shelvy.

Baca Juga: Lebaran 2022 Sudah Dekat, Pemerintah Prediksi Puncak Arus Mudik Terjadi H-4 

Selain itu, pengguna jasa agar tetap menjaga stamina kesehatan baik pengemudi maupun kendaraan, patuhi protokol kesehatan dimanapun berada, dan tetap mewaspadai potensi cuaca buruk. 

Kerjasama dan kesadaran seluruh pengguna jasa dan petugas di lapangan sangat penting, agar perjalanan arus mudik maupun balik dengan kapal ferry, tetap berjalan lancar, aman, dan selamat.

"Kami juga mohon pengertian pengguna jasa, agar tetap bersabar dan disiplin dalam mengatur waktu perjalanan karena menjelang puncak arus mudik, volume pemudik dan kendaraan terus meningkat khususnya pada malam hingga dini hari sehingga berdampak pada antrian saat akan menuju ke kapal," ujarnya.

Baca Juga: Semua Masyarakat Sambut Lebaran 2022, Polisi Amankan Arus Mudik Tanpa Pulang Kampung

Berdasarkan data Posko pada 22 April (H-10) hingga Kamis 28 April 2022 pagi atau (H-5), tercatat sudah 306.898 orang dan 72.540 unit kendaraan yang meninggalkan pulau Jawa menuju Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Banten.

Dari total kendaraan dapat dirinci jumlah roda dua sebanyak 13.623 unit, roda empat sebanyak 38.029 unit, bus sebanyak 2.370 unit dan truk sebanyak 18.518 unit yang telah menyeberang dari Merak ke Bakauheni sejak H-10 hingga H-5.

Potensi peningkatan trafik penumpang dan kendaraan pada periode Lebaran tahun ini dikarenakan tidak adanya pemberlakuan larangan mudik, dan penghapusan hari libur cuti bersama. 

"ASDP telah melakukan antisipasi dengan memaksimalkan kapasitas, baik kapal dan terminal pelabuhan. Diprediksikan, puncak arus mudik pada tanggal 29 dan 30 April 2022 (H-3 dan H-2), dan prediksi arus balik pada tanggal 7 dan 8 Mei 2022 (H+4 dan H+5)," ujar Shelvy.*** (Satrio Widianto/Pikiran-rakyat.com)

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler