Siapkan Aturan Baru Pembelian Minyak Goreng Curah, Luhut: Pakai QR Code Aplikasi PeduliLindungi

13 Juni 2022, 09:36 WIB
Potret Luhut berencana akan menggunakan sistem Code CR untuk pembelian minyak goreng curah. /instagram@luhut.panjaitan/

RINGTIMES BANYUWANGI - Luhut Binsar Pandjaitan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi mengumumkan bahwa pembelian minyak goreng curah akan menggunakan QR Code melalui aplikasi PeduliLindungi.

Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan bahwa dengan menggunakan QR Code melalui aplikasi PeduliLindungi akan menjadi saraa pelacakan dan pengendalian pembelian minyak goreng curah.

Dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers di acara Business Matching Program Minyak Goreng Curah Rakyat (MGCR) pada Jum'at, 10 Juni 2022 itu mengatakan bahwa pemerintah saat ini sedang mengintegrasikan sistem SIMIRAH yang dikelola dan dikembangkan oleh Kementrian Perindustrian (Kemenperin).

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Luhut Urus Persoalan Minyak Goreng Jawa dan Bali

Luhut Binsar Pandjaitan berharap dengan adanya Sistem Informasi Minyak Goreng Curah (SIMIRAH) dapat menjadi aplikasi utama untuk menangani masalah atat kelola minyak goreng curah mulai dari hulu sampai hilir.

Alasan utama Luhut Binsar Pandjaitan berharap agar SIMIRAH dapat memberikan minyak goreng curah tepat kepada sasaran. 

Diakui Luhut Binsar Pandjaitan sebelum resmi meluncurkan aplikasi SIMIRAH, hal ini juga digerakkan atas dasar dari presiden yang memerintahkan untuk benar-benar memperhatikan supply kepada domestik.

Saat ini dalam perkembangannya, aplikasi SIMIRAH sedang dalam proses perpindahan data atau migrasi dari SIMIRAH 1.0 menuju 2.0.

Baca Juga: Jelang Lebaran Bulog Banyuwangi Sediakan 3 Ribu Stok Minyak Goreng Kemasan

Selain menggerakkan aplikasi SIMIRAH, Luhut Binsar Pandjaitan juga menekankan kepada seluruh pelaku usaha Crude Palm Oil (CPO) dan turunannya untuk wajib mendaftar dalam sistem SIMIRAH. 

Meskipun begitu, Luhut Binsar Pandjaitan juga tidak dapat mengelak bahwa kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah ini pasti tidak akan menyenangkan semua pihak.

Maka dari itu, Luhut Binsar Pandjaitan juga sudah mempertimbangkan bahwa ke depannya pemerintah akan terus berusaha untuk mengevaluasi dan menyempurnakan kebijakan agar dapat berjalan sebaik-baiknya.

Dibicarakan lebih lanjut, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa terdapat perusahaan yang tidak mendukung kebijakan pemerintah ini. 

Sebagai kebijakan, perusahaan itu akan diberlakukan audit dan sudah dalam pemetaan pemerintah.

Baca Juga: Sebanyak 124.047 Keluarga di Banyuwangi Terima BLT Minyak Goreng

“Kami sudah menandakan beberapa perusahaan yang terlihat main-main dan saya sudah minta dan tanda tangan suratnya. Dokumen itu sudah saya berikan kepada BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) dan BPKP sudah terima,” kata Luhut Binsar Pandjaitan.

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan BPKP kemungkinana akan mulai mengaudit perusahaan-perusahaan itu segera dalam waktu dekat.

Luhut Binsar Pandjaitan juga membeberikan beberapa perusahaan memiliki barang di Indonesia, namun kantor dan pemiliknya tinggal di luar negeri.

Hal inilah yang dianggap oleh Luhut Binsar Pandjaitan sangat tidak adil.

Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan kebijakan ini memberikan tanda bahwa pemetintah memberi perhatian khusus kepada masalah harga minyak goreng agar dapat dijangkau dengan mudah.

Baca Juga: Harga Pertamax Naik Jadi Rp12.500 per Liter, Luhut Pandjaitan: Kita Dorong Mobil Listrik

Selain itu, kebijakan tersebut juga diharapkan dapat meringankan beban petani kelapa sawit, di mana sebelumnya Presiden Joko Widodo menyampaikan kepada menteri-menterinya agar kesejahteraan petani menjadi prioritas utama.

Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan pemerintah akan terus berupaya memastikan harga minyak goreng stabil pada anga Rp14.000 per liter.

Ia juga mengatakan bahwa sekarang minyak goreng curah di beberapa daerah terus turun harganya.

Sebagai penutup, Luhut Binsar Pandjaitan juga menghimbau kepada seluruh kalangan masyarakat untuk bekerja sama berperan dalam persoalan minyak goreng curah ini dan mencoba menghilangkan segala prasangka buruk.

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiranrakyat.com dengan judul Siap-Siap, Beli Minyak Goreng Curah akan Pakai QR Code di Aplikasi PeduliLindungi.***

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler