Christ Wamea: Rakyat Indonesia Terkena 'Prank' oleh KPK dan BKN

- 26 Mei 2021, 09:21 WIB
Tokoh Papua, Christ Wamea menyebut rakyat Indonesia terkena prank oleh KPK dan BKN lantaran mengabaikan perintah dari Presiden Jokowi dengan memecat 51 pegawai yang tak lolos TWK
Tokoh Papua, Christ Wamea menyebut rakyat Indonesia terkena prank oleh KPK dan BKN lantaran mengabaikan perintah dari Presiden Jokowi dengan memecat 51 pegawai yang tak lolos TWK /Twitter/@PutraWadapi/

RINGTIMES BANYUWANGI - Penggiat media sosial asal Papua Christ Wamea memberikan tanggapan terkait sikap dan tindakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Publik tengah digegerkan dengan sikap para Pimpinan KPK dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang diduga sudah menentang perintah Presiden Jokowi (Jokowi) sebelumnya.

Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @PutraWadapi, Ia menyebut saat ini rakyat Indonesia tengah terkena prank atau lelucon yang dilakukan oleh KPK.

Baca Juga: Pidato Presiden Jokowi Soal TWK Dicuekin KPK, Guru Besar UGM: Ada 2 Kemungkinan

"Rakyat Indonesia Kena Prank Lagi," kata Christ Wamea, sebagaimana dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dalam cuitan akun @PutraWadapi pada Rabu, 26 Mei 2021.

Dalam cuitan tersebut, Christ juga menyelipkan dan membandingkan dua pemberitaan saling bertolak belakang antara Presiden Jokowi dan BKN.

Diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi sempat menyatakan ketidak setujuannya bila 75 pegawai KPK yang tak lulus Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dipecat.

Baca Juga: Terungkap Alasan 75 Pegawai KPK Tak Lolos TWK, Denny Siregar: Eh Ngaku Sendiri

Kini BKN tengah memberikan pernyataan, menegaskan adanya pemecatan pada 51 pegawai KPK dan sudah sesuai dengan perintah Presiden Jokowi.

Pernyataan BKN ini sontak membuat publik geram dan polemik KPK kian memanas.

Halaman:

Editor: Ikfi Rifqi Arumning Tyas


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x