RINGTIMES BANYUWANGI – Di tengah kecurigaan publik terhadap transaparasi alokasi dana haji untuk infrastruktur, Komas Haji dan Umrah justru memberikan apresiasi kepada pemerintah.
Apresiasai itu disampaikan Ketua Komnas Haji dan Umrah, Mustolih Siradj kepada pemerintah yang telah memutuskan membatalkan keberengkatan calon Jemaah Haji 2021.
Menurutnya, keputusan pemerintah soal pembatalan Misi Haji di tengah pandemi Covid-19 merupakan langkah tepat dan bijak.
Kesehatan dan penyebaran virus menjadi pertimbangan utama.
Ketua Komnas Haji dan Umrah menilai jika keputusan pemerintah sangat tepat karena mementingkan keselamatan calon Jemaah di atas segalanya.
Terlebih pengumuman penting ini disampaikan pada pihak penting terkait seperti DPR, BPKH, dan ormas Islam berpengaruh seperti NU dan MUI.
“Ini berbeda dengan pengumuman pembatalan Haji pada tahun sebelumnya yang dilakukan tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak parlemen, sehingga sempat menimbulkan sedikit ketegangan,” kata Mustolih Siradj pada Minggu, 6 Juni 2021.
Bersamaan dengan pengumuman bembatalan haji ini, ia juga menyampaikan jika hal ini menjadi berita yang kurang menyenangkan bagi para calon Jemaah haji.