Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Mantan politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Teddy Gusnaidi memberikan kritikan tajam atas pernyataan Ustaz Abdul Somad (UAS).
Sebelumnya, UAS telah menyampaikan pendapatnya terkait amalan bagi seseorang yang memelihara anjing.
UAS mengatakan bahwa barang siapa pelihara anjing, maka berkuranglah amalnya sebesar Bukit Uhud.
Baca Juga: Singgung Pembatalan Haji hingga Dihujat Habis-habisan, Netizen: UAS Dakwahnya Menghasut
Pernyataan UAS tersebut sontak menggegerkan publik, bahkan menimbulkan pro maupun kontra di tengah masyarakat.
Tak tanggung-tanggung, pernyataan itu juga menuai kritikan dari banyak pihak, tak terkecuali Teddy Gusnaidi.
Teddy mengkritik dengan menyebut bahwa anjing merupakan jenis hewan yang bisa membantu manusia untuk menjaga keamanan.
Baca Juga: Bela UAS Akibat Sering Dicap Buruk, Musni Umar: Hentikan
Hal ini disampaikannya melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @TeddyGusnaidi.
Ia bahkan menuturkan anjing selalu bisa berperan dalam menjaga kenyamanan.
Ia pun menegaskan, di tengah masa modernisasi saat ini, anjing terlihat lebih terhormat daripada manusia.
Baca Juga: Nilai UAS Lebih Berkualitas, Gus Umar Sebut Gus Miftah Hanya Cari Sensasi
Menurut pendapatnya, hal ini lantaran manusia sering kali lalai dan sibuk merusak keamanan dan kenyamanan, sementara anjing malah mampu menjaga keduanya.
"Anjing bisa menjaga keamanan dan kenyamanan, lebih terhormat daripada manusia yang sibuk merusak keamanan dan kenyamanan..," kata Teddy Gusnaidi, sebagaimana dikutip dalam cuitan akun @TeddyGusnaidi pada Kamis, 17 Juni 2021.
Diketahui sebelumnya, UAS mengatakan bahwa orang yang memelihara anjing akan dikurangi amalnya sebesar Bukit Uhud setiap hari.
Baca Juga: UAS Tuai Kontroversi Usai Gus Miftah Ceramah di Gereja, Tokoh NU Muncul Jadi Penengah
Hal ini disampaikannya melalui sebuah ceramah yang diunggah pada kanal YouTube Doa Ibu pada 24 Maret 2021 bertajuk 'Siapa yang Memelihara Anjing Satu Hari Amalnya Dikurangi Sebesar Bukit Uhud'.
Dalam ceramahnya, UAS turut menyampaikan bahwa rumah orang yang memelihara tidak akan dimasuki malaikat pemberi rahmat, melainkan pembawa maut.
"Tapi malaikat yang tidak masuk itu malaikat rahmat. Malaikat maut masuk," ungkapnya.
Baca Juga: UAS dan Habib Rizieq Potensial Jadi Capres, Survei Sebut Ungguli Ketum Partai
UAS juga mengungkapkan konsekuensi lain bila memelihara anjing, yakni dikurangi pahalanya.
"Siapa di antara kalian yang memelihara anjing di rumah, satu hari amal kalian dikurangi sebesar Bukit Uhud, sementara amal kalian satu hari sebesar bisul," ujarnya.***
