Pernyataan para diplomat Afghanistan itu juga menyerukan pembentukan misi pencari fakta internasional yang independen di Afghanistan "untuk memastikan keadilan dan akuntabilitas."
Pernyataan tersebut juga menyerukan agar para pemimpin dunia mengkonsolidasikan upaya untuk menciptakan sebuah pemerintahan yang inklusif dan dinegosiasikan di Afghanistan, yakni pemerintahan "yang dapat diterima oleh semua orang Afghanistan, termasuk perempuan dan minoritas."***