Satu Orang Dikabarkan Tewas Akibat Meledakknya Sumur Minyak Ilegal di Aceh

- 12 Maret 2022, 20:42 WIB
Ilustrasi kebakaran.
Ilustrasi kebakaran. /Pixabay/FedMed

Sementara Junaidi (37), warga Desa Blang Barom, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Korban mengalami luka di bagian wajah, tangan kanan, tangan kiri punggung, dada, kaki kanan dan kaki kiri.

“Kedua korban dirujuk ke RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh. Sebelumnya, mereka sempat ditangani di RSUD Sultan Abdul Azis Syah Peureulak. Kondisi luka bakar korban sekitar 90 persen,” kata Reza Fazri.

Baca Juga: Ramadhan 2022 Sebentar Lagi, MUI Perbolehkan Salat Tarawih dan Id dengan Saf Rapat

Sementara itu, Penanggung Jawab IGD RSUDZA Banda Aceh Amiruddin mengatakan kedua pasien luka bakar tersebut masih dalam penanganan medis oleh dokter bedah plastik dan anastesi.

"Ada dua orang sedang ditangani oleh dokter bedah plastik dan anestesi. Luka bakarnya satu orang sekitar 95 persen dan satu lagi 75 persen," kata Amiruddin.

Adapun sumur minyak yang meledak tersebut selama ini dikelola oleh masyarakat tradisional di Desa Mata Ie, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur. Sumur minyak itu juga berada di wilayah kerja PT Pertamina EP.(Yudianto Nugraha/Pikiran-Rakyat.com)***

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x