Ade Armando Dihajar Massa 11 April 2022 Hingga Babak Belur, Sebuah Video Ungkap Kronologi Penyerangan

- 12 April 2022, 05:00 WIB
Ade Armando dikeroyok massa pada demo 11 April 2022.
Ade Armando dikeroyok massa pada demo 11 April 2022. /Twitter @jisatu01

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Ade Armando merupakan pegiat media sosial yang menjadi salah satu korban pengeroyokan massa pada demo 11 April 2022. 

Tidak hanya dikeroyok Ade Armando yang kini berusia 60 tahun itu juga nyaris ditelanjangi massa 11 April 2022. 

Hal itu terlihat dalam sebuah video viral di Twitter yang mengungkapkan kronologi pengeroyokan terhadap Ade Armando.

Baca Juga: Aksi Demo Kelompok Cipayung Banyuwangi Berbuah Manis, Dapatkan Tanda Tangan Persetujuan dari Pihak DPRD

Dalam sebuah foto yang beredar juga memperlihatkan kondisi Ade Armando yang menyedihkan dengan penuh luka dan darah diseluruh wajahnya.

Dikutip RingtimesBanyuwangi.com dari berita Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Video Detik-Detik Ade Armando Digebuki Massa, Terungkap Sosok yang Pertama Kali Memukul pada 11 April 2022.

Pegiat madsos itu juga harus dipapah polisi saat dievakuasi dari gerombolan massa.

Sayangnya, belum ada keterangan dari polisi terkait kronologi dan penyebab pemukulan itu.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Buka Suara Usai Dituding Mendalangi Demo Mahasiswa 11 April 2022

Namun, video detik-detik Ade dipukuli pendemo viral di media sosial Twitter.

Terlihat Ade yang sedang berusaha dilindungi dari sekelompok orang tersebut dihajar orang pria yang memakai baju hitam. 

Setelah memukul di bagian kepala, orang-orang di sekeliling pun turut melakukan hal yang sama. Banyak teriakan menggema saat Ade Armando dihajar massa.

Alhamdulillah ade Armando babak belur— Hasan Tepeng Ngapak bae ???? (@Hasan06108822) April 11, 2022.

Aksi unjuk rasa mahasiswa yang digelar di depan Kantor DPR berujung chaos.

Baca Juga: Pemerintah Dinilai Ketar-ketir Terkait Demo Mahasiswa 11 April 2022, Disebut Guncang Kekuasaan

Berdasarkan pantauan Pikiran-Rakyat.com saat ini massa aksi telah dipukul mundur oleh aparat kepolisian. Mahasiswa dipukul mundur dengan gas air mata dari dalam kantor DPR.

Situasi aksi demonstrasi semakin memanas setelah Polisi dari dalam Gedung DPR memukul mundur dengan menggunakan gas air mata.

Tidak hanya itu, sebagian dari polisi juga menembakkan peluru karet untuk memukul mundur massa aksi.*** (Mitha Paradilla Rayadi/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah