Ramainya Hajatan di Banyuwangi Membuat Harga Bahan Pokok Naik, Telur Tembus Rp27 Ribu

- 31 Mei 2022, 10:40 WIB
Harga bahan pokok di Kabupaten Banyuwangi alami kenaikan akibat dari ramainya hajatan yang ada di masyarakat.
Harga bahan pokok di Kabupaten Banyuwangi alami kenaikan akibat dari ramainya hajatan yang ada di masyarakat. /Abdul Konik/Ringtimes Banyuwangi

RINGTIMES BANYUWANGI - Harga telur di wilayah Banyuwangi naik hingga Rp5 ribu, kenaikan tersebut dibarengi dengan ramainya hajatan seperti hitanan maupun nikahan yang ada di masyarakat.

Kini, harga telur yang semula Rp22 ribu menyentuh harga Rp27 ribu di pasaran, kenaikan tersebut juga terjadi pada bahan pokok lainnya.

Salah seorang pedagang di Pasar Banyuwangi, Askaya (60) mengatakan kenaikan mulai terjadi saat pasca hari lebaran, kenaikan juga disinyalir karena harga pakan ternak mulai naik.

Baca Juga: Mentoring Program 'Jagoan Tani', Ajak Anak Muda Eksplor Potensi Bisnis Pertanian Banyuwangi

"Kenaikan ini juga dibarengi dengan ramainya hajatan seperti sunatan dan kawinan, dan juga katanya karena harga pakan mulai naik, sehingga betdampak pada penjualan telur," kata Askaya pada Selasa 31 Mei 2022.

Meski demikian, Aida pedagang lain mengatakan efek dari kenaikan itu berimbas pada daya beli masyarakat yang semakin menurun.

"Tak sedikit yang mengeluhkan kenaikan harga, mereka memilih untuk mengurangi pembelian yang awalnya beli sekilo jadi setengah kilo," tambahnya.

Baca Juga: Ke Banyuwangi, Menteri Sofyan Djalil Terkejut dengan Layanan Smart Kampung

Tak hanya harga telur, Aida juga menambahkan sejumlah komoditas pangan lainya juga naik, yang sering naik turun harganya itu cabai.

Untuk Cabai rawit sendiri di Pasar Banyuwangi menyentuh harga Rp60 ribu yang sebelumnya berkisar di Rp25 ribu. Cabai merah besar awalnya Rp40 ribu kini naik Rp60 ribu per kilogram.

Halaman:

Editor: Shofia Munawaroh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x