Network
"Presiden memang memerlukan refreshing dari beberapa menteri dan wakil menteri. Ini dilakukan kenapa pada sekarang? Karena momentumnya dihitung paling pas saat ini," ujarnya dikutip dari Antara, Rabu 15 Juni 2022.
Pramono pun menambahkan, bahwa perombakan kabinet ini dilakukan untuk membuat kerja kabinet lebih lincah.
Selain itu, menurutnya perombakan pun diperlukan, karena persoalan pangan dan inflasi yang terjadi saat ini, menjadi persoalan global.
Baca Juga: Korlantas Polri Melarang Pengendara Motor Menggunakan Sandal Jepit
Dalam keterangannya, Pramono Anung juga menyebutkan, Jokowi yang sudah menjabat selama dua periode telah cukup memahami persoalan yang ada termasuk urusan minyak curah, pangan, dan energi.
Pengalaman tersebut pun menjadi salah satu pertimbangan diambilnya keputusan perombakan kabinet.
"Hal itu yang menjadi prioritas. Maka, untuk itu kenapa kemudian ada penyegaran dalam tubuh kabinet," katanya.
Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah terbit di Pikiran-Rakyat.com dengan judul: Alasan Pemerintahan Jokowi Lakukan Reshuffle Terungkap
***
