Tertinggi Kedua di Jatim, Dinkes Banyuwangi Upayakan Penanganan HIV dan AIDS

- 14 Januari 2023, 19:51 WIB
Banyuwangi menjadi wilayah dengan penderita HIV (Human Immunodeficiency Virus) terbanyak kedua di Jawa Timur (Jatim) setelah Surabaya.
Banyuwangi menjadi wilayah dengan penderita HIV (Human Immunodeficiency Virus) terbanyak kedua di Jawa Timur (Jatim) setelah Surabaya. /pexels.com

HIV dan AIDS sendiri terdapat sedikit perbedaan, yaitu HIV merupakan virus yang merusak sistem kekebalan tubuh dengan menginfeksi dan menghancurkan sel CD4.

Baca Juga: Lanjutkan Inovasi Banyuwangi Tanggap Stunting, Dinkes: Dua Basis Tiga Pilar

Sementara AIDS adalah kondisi yang lebih parah dari penyakit HIV, yakni kondisinya ditandai dengan munculnya penyakit lain seperti kanker dan berbagai infeksi yang muncul seiring dengan melemahnya sistem kekebalan tubuh.

Kasus AIDS di peringkat rendah tersebut dijelaskan Amir adalah sebagai hasil penanganan kasus dengan program ARV (Antiretroviral) yang berjalan dengan baik.

ARV sendiri adalah obat dan terapi yang harus dijalani untuk penderita HIV dan AIDS untuk mengurangi risiko penularan serta menghambat perburukan infeksi.

Baca Juga: 3 Akomodasi Wisata di Banyuwangi, Sensasi Staycation Murah dan Nyaman

Sebagai himbauan, Amir mempersilakan masyarakat melakukan pemeriksaan di Puskesmas Banyuwangi yang terdapat klinik VCT (Voluntary Counseling and Testing).

Di klinik tersebut masyarakat dapat melakukan pemeriksaan menyeluruh secara gratis dan juga disediakan bimbingan konseling.

“Karena jika sudah positif, efeknya ke mental,” tuturnya.

Baca Juga: Jelajahi Serunya 3 Wisata Unik di Kota Banyuwangi, Panorama Kota Banyuwangi

Halaman:

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x