Network
RINGTIMES BANYUWANGI- Beberapa wilayah di Banyuwangi diguyur hujan sejak siang pada Jumat, 10 Februari 2023.
Hujan yang turun tanpa henti berintensitas beragam dengan cepat mengakibatkan genangan bahkan banjir di pemukiman warga.
Salah satunya di Kelurahan Singonegaran, Kecamatan Banyuwangi. Warga malam ini harus meningkatkan kewaspadaan karena debit air di Sungai Kalilo yang tinggi memicu kekhawatiran akan semakin meluap dan merendam rumah-rumah.
“Banjir, Kalilo naik, musholla terendam,” ujar perekam video.
Di lain video di daerah yang masih berada di sepanjang Sungai Kalilo bahkan menunjukkan banjir telah mencapai leher pria dewasa.
Baca Juga: Mengenal Bintari Wuryaningsih, Dokter Umum Pegiat Lingkungan dan Penggagas Osoji Banyuwangi
Hal senada juga direkam warga yang tinggal di sekitar Kali Bagong, Kelurahan Sobo yang meluap dengan arus yang sangat deras akibat hujan yang turun beberapa jam.
Tak jauh beda, di lingkungan Kampung Ujung, Kelurahan Kepatihan, banjir merendam rumah-rumah warga dengan tinggi sepinggang orang dewasa.
Beralih ke jalan raya Bulusan-Ketapang Kecamatan Kalipuro, lalu lintas sedikit mengalami gangguan akibat luapan air dari selokan yang mengalir ke jalan.
Di Stasiun Ketapang, banjir juga merendam sebagian besar rel kereta api sehingga mengganggu jadwal keberangkatan kereta api (KA) Pandanwangi serta kedatangan KA Sritanjung yang sedianya tiba pada pukul 20.05 WIB.
Baca Juga: Angin Kencang, Pelabuhan Ketapang Banyuwangi Sempat Ditutup 45 Menit
KA Sritanjung bahkan tidak bisa mencapai Stasiun Ketapang dan melaksanakan overstappen, yaitu menurunkan di Stasiun Karangasem untuk selanjutnya dibawa ke Stasiun Ketapang dengan moda transpprtasi lain.
Hujan yang deras juga sempat membuat Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi sempat ditutup selama dua jam oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP).
“Ditutup, cuaca buruk,” kata salah satu petugas kapal di pelabuhan LCM.
Sementara itu, di Pasar Lateng Banyuwangi terlihat dalam video yang dibagikan warga terjadi banjir dengan arus yang cukup kuat.
Terlihat air meluncur dengan deras dari sisi jalan lain yang lebih tinggi, hingga membuat para penjual sibuk menyelamatkan dagangannya agar tak rusak terendam air.
“Ini pasar atau sungai,” suara rekan di sebelah perekam video.***
