Hemat Uang Belanja, Operasi Pasar Murah Banyuwangi Diserbu Pembeli

- 17 Februari 2023, 13:33 WIB
Operasi pasar murah di Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri
Operasi pasar murah di Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri /Fitri Anggiawati/

RINGTIMES BANYUWANGI- Dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga beras, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menggelar operasi pasar murah yang digelar secara terjadwal di seluruh kecamatan di Banyuwangi.

Pasar Mojopanggung, Kecamatan Giri yang mendapat jadwal pada hari ini Jumat, 17 Februari 2023, diserbu pembeli. Antrean terus mengular sejak pasar dibuka pada pukul 08.00 WIB.

"Berasnya bersih, besar-besar juga," ungkap Suliyati warga Mojopanggung kepada Ringtimes Banyuwangi.

Ibu rumah tangga tersebut membeli tiga kemasan beras lima kilogram mengatakan bahwa operasi pasar murah dapat membantunya menghemat uang belanja.

Baca Juga: Jaga Inflasi, Pemkab dan Bulog Banyuwangi Gelar Operasi Pasar 70-100 Ton Beras/Hari

Sehari-harinya, setidaknya untuk membeli beras, ia mengeluarkan uang Rp60.000 hingga Rp65.000 untuk beras kemasan lima kilogram. Sementara uang selisih harga beli beras disebutnya dapat dipakai untuk membeli kebutuhan lainnya.

Di operasi pasar murah ini harga beras dibanderol Rp9.000 per kilogram, yang terdiri dari dua kemasan, yaitu 5 dan 25 kilogram. Untuk total harga, kemasan 5 kg adalah Rp45.000 dan Rp225.000 untuk 25 kg.

Harga ini tergolong murah dibanding harga di pasaran yang dapat mencapai Rp 11 ribu hingga 13 ribu perkilogram. Oleh karenanya, pasar ini banyak diminati, bahkan masyarakat dari luar kecamatan yang tak sengaja lewat kemudian memberhentikan kendaraannya untuk turun dan ikut mengantre.

Baca Juga: Tangani Stunting, Bupati Banyuwangi: Ribuan Balita Dikirimi Makanan Gratis Tiap Hari

Sayangnya untuk pembelian beras, perorang maksimal membeli tiga kemasan beras 5 kilogram, tidak boleh lebih.

Pasar operasi murah di Mojopanggung ini juga hanya menyediakan beras, tidak ada gula, telur, dan minyak seperti di beberapa kecamatan sebelumnya.

“Saya berharapnya tadi selain beras juga ada minyak. Minyak goreng sekarang juga mulai naik,” kata Wati warga Sukowidi.

Ia pun berharap operasi pasar murah akan rutin digelar, terutama karena menjelang Ramadan yang biasanya harga bahan pokok di pasar selalu naik dan terkadang menjadi langka.

Akibat terlalu ramainya kerumunan di operasi pasar murah, pihak kepolisian turut memberikan pengamanan, terutama karena lokasinya berada tepat di tepi jalan raya.

Operasi pasar murah masih akan digelar besok Sabtu, 18 Februari 2023 yang merupakan hari terakhir.

Kecamatan Blimbingsari, Rogojampi, Songgon, Singojuruh, Srono, Gambiran, Tegalsari, dan Sempu menjadi destinasi terakhir operasi pasar murah untuk periode kali ini.***

Editor: Dian Effendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah