Wasit Tak Hentikan Laga Petr Yan, Pencinta Tarung UFC 251 Sebut Seharusnya Lindungi Petarung

- 13 Juli 2020, 19:00 WIB
Kontroversi warnai laga tarung UFC 251. (dailymail)
Kontroversi warnai laga tarung UFC 251. (dailymail) /

RINGTIMES BANYUWANGI - Dalam Ultimate Fighting Champion (UFC) 251, Pert Yan menjadi juara kelas bantam tarung bebas dengan mengalahkan mantan pemegang gelar Jose Aldo di Fight Island.

Masuk dalam sejarah UFC, laga dengan tiga sabuk gelar ini menjadi yang keenam kalinya.
Yan (15-1) mengklaim bahwa gelar perdana dengan melancarkan serangan pada Aldo (28-7) yang dibuat banyak bertahan.

Sebelumnya, setelah tumbang di tangan Conor McGregor tahun 2015 silam, mantan juara kelas bulu tersebut kehilangan gelar.

Baca Juga: Gus Kamil Putra Mbah Moen Berpulang, Hasil Swab Test Belum Keluar

Meski demikian, kali ini kemenangan Yan diwarnai kontroversi, setidaknya bagi para penonton di rumah.

Seharusnya wasit Leon Roberts menilai mereka dalam 90 detik terakhir sebelumnya menyatakan pertarungan telah usai.

Hal ini karena Aldo tak mampu memberikan perlawanan, terlihat mengucurkan darah di bagian kepala sementara lawan tak menghentikan serangan.

Dikutip ringtimesbanyuwangi.com dari Galamedia News, pada Senin 13 Juli 2020, kini kondisi Aldo membuat netizen ngeri dan menyebutnya brutal.

Baca Juga: Hari ini Kasus Virus Corona Indonesia Bertambah Hingga Mencapai 1.282 Orang

“Ini serangan berat, sangat berat," ujar komentator dan mantan juara kelas menengah Michael Bisping kala menyaksikan Aldo babak belur dengan kepala berdarah-darah.

“Berapa pukulan lagi yang sanggup ditahannya? Aldo hanya bisa mengubah posisi.”

“Ini sangat buruk. Aldo tidak akan menang dan dia tidak akan pulih. Dia hanya menerima lebih banyak pukulan untuk efek kerusakan. Pertarungan ini harus dihentikan!” Seruan yang sama membanjiri timeline.

Aldo yang dinyatakan telah menderita kekalahan untuk ketiga kali secara beruntun sebelumnya sempat memperlihatkan perlawanan yang menjanjikan. Tapi ini tak berlangsung lama.

Baca Juga: Tak Punya Kipas Angin atau AC? Berikut Tips Atasi Gerah Mudah untuk Dilakukan

Berita ini sebelumnya telah terbit di Galamedia News dengan judul Brutal Hingga Bikin Ngeri, Tak Dihentikan Pencinta Tarung Bebas UFC 251 Kutuk Wasit Laga Petr Yan

Babak penutup laga tarung Yan dan Aldfo ini menuai kritikan keras terhadap wasit Roberts setelah membiarkan Aldo melanjutkan serangan meski lawan tak melakukan perlawanan.

“Jika saya berada di sana, saya akan menyatakan pertarungan berakhir,” ujar Gilbert Burns yang sempat menjadi berita karena positif Covid-19. Komentar pedas pun dicuitkan pencinta UFC.

“Wasit sialan!”, “Wasit bodoh, Anda di sana untuk melindungi petarung!” Demikian di antara komentar yang muncul.

Presiden UFC, Dana White pun sepakat dengan keputusan wasit yang disebutnya mengerikan.

Baca Juga: Pengantin Wanita ini Sediakan Kursi VIP untuk ‘Bantal Busuk’ yang Menemaninya Tidur Sejak Bayi

“Seharusnya pertarungan dihentikan lebih cepat. Sepertinya kita harus memperketat referensi wasit dan hakim tarung di Fight Island,” katanya.

Sementara itu, resmi menjadi juara UFC Rusia kedua setelah Khabib Nurmagomedov, Yan hanya berkomentar pendek. “Ini pertarungan yang sulit.”***( Mia Fahrani / Galamedia News)

Editor: Firda Marta Rositasari

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x