Sebelumnya, sejumlah Presiden Filipina telah berusaha untuk menuntaskan masalah ini namun gagal mencapai kesepakatan damai dengan para pemberontak.
Sementara itu, Jose Maria Sison yang menjadi pemimpin pemberontak komunis, saat ini mengasingkan diri di Belanda.
Saat mencalonkan diri sebagai Presiden pada tahun 2016 lalu, Presiden Filipina, Rodrigo Duterte berjanji untuk mengakhiri pemberontakan melalui perundingan damai.***(Eka Alisa Putri/Pikiranrakyat.com)