Pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh mengirim surat kepada Jokowi, dan memintanya untuk memobilisasi dukungan negara Islam dan Internasional terhadap Palestina.
Dalam surat tersebut, militan Palestina menulis soal agresi Israel ke Palestina yang kian meningkat.
“Kami meminta anda untuk segera bertindak dan memobilisasi dukungan Arab, Islam dan Internasional, dan untuk mengambil sikap yang jelas dan tegas untuk mewajibkan pendudukan Israel segera menghentikan agresi, dan terornya di Jalur Gaza,” kata Ismail Haniyeh dalam suratnya.
Haniyeh meminta kepada Jokowi untuk bertindak dan menyerukan diakhirinya kekerasan, termasuk pengusiran paksa, dikriminasi rasial, dan lainnya.
“Termasuk skema Yudaisasi, pemukiman, pengusiran paksa dan diskriminasi rasial, dan mencabut semua keputusan yang menargetkan pintu gerbang dan lingkungannya, terutama lingkungan Sheikh Jarrah,” jelas isi surat tersebut.***