Dua Kali Disuntik Vaksin Sinovac, Relawan Asal Bandung Positif Covid-19

- 12 September 2020, 14:20 WIB
Ilustrasi suntik vaksin.
Ilustrasi suntik vaksin. /alodokter

RINGTIMES BANYUWANGI – Relawan uji coba vaksin Sinovac asal Bandung, yang identitasnya dirahasiakan, dinyatakan positif Covid-19. Padahal yang bersangkutan telah mendapat dua kali suntikan vaksin.

Seperti diketahui, saat ini pemerintah sedang menguji vaksin produksi Sinovac, sebuah perusahaan pembuat vaksin untuk mengatasi pandemi Covid-19.

Saat ini ribuan relawan sedang menjalani uji coba vaksin Sinovac untuk mengetahui vaksin tersebut berhasil atau tidak dipakai di Indonesia.

Baca Juga: PSBB Total Anies Baswedan Didesak Ketua Fraksi PDIP, Gembong Warsono: Hentikan dan Batalkan!

"Ada beberapa kemungkinan pada kejadian ini,” kata Manajer Lapangan Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran, Eddy Fadlyana,  dikutip dari mantrasukabumi.com pada Kamis, 10 September 2020.

Relawan uji klinis tersebut diketahui berasal dari Dinas Kesehatan Kota Bandung.

Setelah penyuntikan vaksin yang kedua, relawan yang dirahasiakan identitasnya itu mengikuti tes usap (swab test) yang digelar oleh salah satu Puskesmas.

Baca Juga: Presiden Jokowi Sebut PSBB Total Anies Tak Efektif Tekan Covid-19, Menkeu Ikut Buka Suara

Berita ini sebelumnya telah terbit di mantrasukabumi.com dengan judul Vaksin Covid-19 Sinovac Diuji Coba, Relawan Dinyatakan Positif Setelah Dua Kali Vaksinasi

Eddy mengatakan, saat proses penyuntikan kedua, relawan tersebut tidak mengalami keluhan kesehatan.

"Waktu datang kedua untuk suntikan di Puskesmas dia dalam kondisi sehat jadi diimunisasi," ujarnya

Adapun alasan Puskesmas menjaring relawan tersebut untuk ikut swab test, menurutt Eddy, karena memiliki riwayat perjalanan ke luar Bandung.

Baca Juga: Jadwal Terbaru Pencairan BLT Rp 600 Ribu Tahap 3 ke Bank BCA dan Bank Swasta

"Antara waktu suntikan pertama dan kedua yang berjarak 14 hari itu dia ke Semarang," kata Eddy.

Setelah dinyatakan positif, relawan tersebut saat ini sedang menjalani isolasi mandiri dan dipantau pihak Puskesmas dan Dinas Kesehatan.

"Tapi yang penting subyek ini ketika dipantau sekarang sudah membaik," ujar Eddy.

Baca Juga: Peninjauan Bioskop Menuju PSBB Jakarta, Ketua GPBSI: Kalau Sudah Keluar Izin, Bisa Langsung Dibuka

Menurutnya, swab test yang dilakukan pihak Puskesmas tersebut tidakk menjadi bagian dari penelitian uji vaksin.

"Jadi kebetulan saja itu mah, ikut penelitian terus ikut program swab test itu," katanya.*** (Robi Maulana/mantrasukabumi.com)

Editor: Dian Effendi

Sumber: Mantra Sukabumi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah