Kabar Terbaru, Sandiaga Uno Membongkar Besarnya Dana yang Dihabiskan untuk Menjadi Cawapres Prabowo

- 24 Oktober 2020, 19:30 WIB
Kabar Terbaru, Sandiaga Uno Membongkar Besarnya Dana yang Dihabiskan untuk Menjadi Cawapres Prabowo
Kabar Terbaru, Sandiaga Uno Membongkar Besarnya Dana yang Dihabiskan untuk Menjadi Cawapres Prabowo /Instagram/sandiagauno/sandiagauno

RINGTIMES BANYUWANGI – Kepada Bambang Soesatyo, Sandiaga Uno berbicara mengenai pencalonannya kala itu sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) pada tahun 2019 lalu.

Melalui kanal Youtube milik Bambang Soesatyo yaitu Bamsoet Channel, Sandi mengklaim bahwa hal yang akan ia sampaikan mengenai itu baru untuk pertama kalinya.

Jabatan sebagai wakil Gubernur DKI Jakarta masih dipegangnya saat itu bersama pasangannya Anies Baswedan. Hingga kemudian dia ditelepon oleh Prabowo Subianto untuk segera pulang karena saat itu sedang berada di Moscow, Rusia.

Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Ini 

Sandi bersama kepala daerah lainnya berada di Moscow untuk melaksanakan kunjungan kerja karena ada kerja sama jangka panjang dengan Rusia.

“Saya lagi di rumah Duta Besar (Dubes), kemudian ditelepon Prabowo untuk pulang, padahal seharusnya saya masih di sana seminggu lagi,” kata Sandiaga Uno, seperti dikutip Ringtimesbanyuwangi.com dari Pikiranrakyat-Bekasi.com.

Akhirnya, setelah terima telepon, keesokan harinya ia langsung pulang karena pekerjaannya di Moscow sudah selesai.

Baca Juga: Irma Ingin Tangkap Rocky Gerung Jika Jadi Presiden, Refly Harun: Dia Hanya Petugas Partai

Kemudian, tugas pertamanya yaitu ia diminta untuk membantu berbicara dan mengonsolidasikan koalisi yang saat itu sedang dibentuk untuk Prabowo menjadi Calon Presiden (Capres).

Ketika sudah tiba, ia diminta untuk menghadap beberapa tokoh seperti Amien Rais, Habib Salim, Ketua Umum PAN Zulkit Hasan, dan temen-temen dari PKS.

Sandi mengatakan, pada H-4 pendaftaran Capres dan Cawapres, pembicaraan saat itu mengalami kebuntuan. 

Baca Juga: Asam Urat Kambuh? Temulawak, Kunyit dan Kumis Kucing Kombinasi Sempurna untuk Menumpasnya

Hingga H-1 saat ia sedang meninjau value Asian Games bertemu dengan Erick Thohir dan menanyakan hasil. Namun, Sandi mengatakan bahwa belum tahu hasil akhirnya, siapa yang akan menjadi Cawapres.

Sementara itu, setelah diumumkan malamnya ia melihat semua teman-teman semangat. Saat itulah, ia memutuskan dan sudah berdiskusi juga dengan keluarganya.

“Pada saat itulah saya putuskan dan setelah berdiskusi juga dengan keluarga bahwa kita kalau ingin menunjukkan kesungguhan dalam berpolitik harus all out,” ujar Sandiaga Uno.

Dalam kesempatan itu juga, ia sampaikan kepada PKS dan PAN bahwa untuk membuktikan kesungguhannya maju sebagai Cawapres maka ia akan mundur dari jabatannya sebagai Wagub.

Baca Juga: 6 Jenis Buah yang Dianjurkan Bagi Penderita Asam Urat

Kemudian ditanya mengenai pengeluaran yang sudah dihabiskan untuk berpolitik dan maju dalam Pilpres serta Wagub total yang ia sampaikan adalah sekitar Rp1 Triliun.

Bambang Soesatyo menambahkan bahwa ternyata berpolitik itu mahal.

“Mahal bagi saya yang pemula,” ujar Sandi.

Berita ini sebelumnya telah terbit di Pikiran Rakyat Bekasi dengan judul Diminta Jadi Cawapres Prabowo Subianto, Sandiaga Uno Bongkar Dana yang Dihabiskannya

Ketua Majelis Permusyawatan Rakyat (MPR) itu menanyakan kembali apakah Sandiaga Uno kapok untuk berpolitik.

Sandiaga Uno mengatakan bahwa hal itu adalah bagian dari sebuah pengabdian dan perbaikan untuk bangsa.

“Kalau saya melihat ini sebagai jalur pengabdian, saya melihat bahwa politik ini sesuatu yang mestinya kita gunakan sebagai kendaraan untuk memperbaiki dan membangun bangsa, jadi kalau untuk membangun dan untuk kebaikan bangsa ya tidak boleh kapok, kita harus berikan yang terbaik,” ujar Sandi.*** (Anggie Juliyani/Pikiran Rakyat Bekasi)

 

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Pikiran Rakyat Bekasi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x