Kemampuan Rudal China Khawatirkan Negara Lawan Termasuk Amerika, Mengorbit Bumi hingga Capai Atmosfer

6 November 2021, 18:53 WIB
Meningkatnya kemampuan senjata hipersonik (rudal) milik China membuat negara lawan semakin khawatir. Amerika harus waspada. /tangkap layar dari kanal Youtube Today

RINGTIMES BANYUWANGI – China terus berupaya untuk mengembangkan kekuatan militer dan pertahanan yang ada di negaranya hingga membuat negara lawan mulai khawatir.

Meski kekuatan militer China saat ini masih berada di bawah Amerika dan Rusia, namun tak menutup kemungkinan bahwa China akan semakin melejit dan menyalip kekuatan dari kedua negara tersebut.

Termasuk jumlah alutsista China pun bisa menjadi yang terbesar di dunia nantinya.

Bahkan, China juga diprediksi pada 2030 mendatang akan memiliki 1.000 hulu ledak nuklir.

Baca Juga: Ikut Panas, Joe Biden Tegaskan Dukung Taiwan Lawan China

Pesatnya perkembangan kekuatan militer China pun menarik perhatian dari seluruh dunia serta lawannya.

Kemampuan China dibawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping yang terus meningkat membuat Amerika Serikat harus lebih waspada.

Selama musim panas lalu, China dilaporkan telah melakukan uji coba senjata hipersonik terbaru yang mereka miliki.

Kehebatan senjata hipersonik ini bukan main. Pasalnya, senjata rudal ini mampu mencapai atmosfer bahkan mengorbit bumi serta melancarkan serangan nuklir.

Baca Juga: Amerika Jatuhkan Ancaman Sanksi CAATSA Jika Indonesia Tak Batalkan Pembelian Su-35 Rusia

Hal ini tentu akan menjadi kekhawatiran bagi negara-negara lawan, salah satunya adalah Amerika Serikat.

Rudal berteknologi baru ini bisa bergerak dengan kecepatan hipersonik yang setara dengan lima kali kecepatan suara setelah masuk lagi ke atmosfer.

Hal itu menyebabkan rudal ini menjadi sangat sulit dilacak, apalagi ia memiliki kemampuan manuver.

Artinya, jika rudal diluncurkan oleh China, maka bisa menembus sistem radar pelacak AS dan sulit dihadang.

Baca Juga: Hadirnya Rudal P 800 Oniks pada Su-35 Lemahkan Pertahanan Indonesia, Jadi Sasaran Empuk Lawan

"AS saat ini tak memiliki kemampuan untuk melaca senjata jenis ini, apalagi mengalahkannya," ucap Steve Ganyard, pensiunan Kolonel Marinir dilansir dari Zona Jakarta dengan judul China Berambisi Kuasai Dunia, Diprediksi Akan Punya 1.000 Hulu Ledak Nuklir per Tahun 2030, AS Harus Waspada

Pentagon juga telah merilis laporan terbaru pada Rabu (3/11/2021) terkait persenjataan nuklir China.

Dalam laporan tersebut, China disebut akan meningkatkan persenjataannya dengan cepat dan bisa memiliki 1.000 hulu ledak nuklir pada tahun 2030.

"Percepatan ekspansi nuklir RRC dapat memungkinkan RRC memiliki hingga 700 hulu ledak nuklir pada tahun 2027," tulis laporan tersebut.

"RRC kemungkinan akan memiliki setidaknya 1.000 hulu ledak pada 2030, melebihi kecepatan dan ukuran yang diproyeksikan DoD pada 2020," lanjutnya.

Meski bisa memiliki hingga 1.000 hulu ledak nuklir, jumlah persenjataan nuklir tersebut masih lebih sedikit dibanding milik AS.

Namun, AS juga waspada dengan pergerakan kekuatan militer China yang semakin hari semakin kuat saja.*** (Aulia Wijaya/Zona Jakarta)

Editor: Shofia Munawaroh

Sumber: Zona Jakarta

Tags

Terkini

Terpopuler