Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin memberikan tanggapannya terkait kasus Covid-19 meledak kembali di beberapa wilayah Indonesia.
Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @AliNgabalinNew, Ngabalin mengunggah sebuah video yang memperlihatkan seorang petugas tengah memukuli orang-orang yang tidak memakai masker.
Dalam video yang diunggah Ngabalin tersebut, petugas yang mengenakan pakaian serba hitam lengkap dengan topi dan alat pemukul, mengincar para pengunjung pusat perbelanjaan yang tak bermasker.
Baca Juga: Ahli Virologi AS Sebut China Hapus Data Covid-19 untuk Menutupi Asal-usulnya
Ngabalin menyampaikan bahwa dirinya menginginkan jika Indonesia turut serta mengikuti perlakuan petugas yang ada di video tersebut.
Ia mengaku ingin adanya keberadaan petugas yang berani memukul masyarakat yang melanggar protokol kesehatan (prokes), terutama tak memakai masker.
Aksi pemukulan petugas ini semata-mata bertujuan untuk menertibkan masyarakat agar tak mengabaikan prokes pandemi Covid-19 yang berlaku.
Baca Juga: AS Klaim China Hapus Data Awal Covid-19 untuk Menutupi Asal-usul Virus Corona
Padahal, masker sangatlah penting sebagai media untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat.
"Pengen di negeri kita juga ada petugas yang gini," kata Ngabalin, sebagaimana dikutip dalam cuitan akun @AliNgabalinNew pada Sabtu, 26 Juni 2021.
