Taliban Perintahkan Sekolah di Afghanistan Dibuka untuk Laki-laki, Tidak Perempuan

- 19 September 2021, 08:14 WIB
Taliban perintahkan sekolah di Afghanistan hanya dibuka untuk anak laki-laki, tidak untuk perempuan.
Taliban perintahkan sekolah di Afghanistan hanya dibuka untuk anak laki-laki, tidak untuk perempuan. /Reuters

RINGTIMES BANYUWANGI – Taliban telah melarang perempuan melanjutkan pendidikan di Afghanistan, dan hanya membuka sekolah untuk anak laki-laki.

Tanpa murid perempuan, anak laki-laki mulai sekolah pada hari Sabtu.

Taliban telah mengumumkan pada hari Jumat bahwa sekolah di Afghanistan hanya akan dibuka kembali untuk anak laki-laki, tidak perempuan.

Taliban mengatakan bahwa mereka ingin membuat sistem transportasi yang aman sebelum mengizinkan anak perempuan masuk sekolah, sebagaimana dilansir dari laman Business Insider pada Minggu, 19 September 2021.

Baca Juga: Papan Iklan Joe Biden yang Didandani ala Taliban Bikin Heboh AS

“Semua guru dan siswa laki-laki harus menghadiri lembaga pendidikan mereka,” kata sebuah pernyataan dari Kementerian Pendidikan Taliban.

Sekolah dibuka untuk anak laki-laki yang kelas 7 hingga 12.

Juru bicara Talban mengatakan bahwa perempuan tidak dilarang ikut sekolah.

Ia mengatakan bahwa Taliban ingin membuat sistem transportasi yang aman terlebih dahulu sebelum mengizinkan anak perempuan menghadiri sekolah.

Baca Juga: Menlu Prancis Kritik AS dan Australia Terkait Kesepakatan Kapal Selam: Kepercayaan ini Dikhianati

“Sistem transportasi yang aman untuk para siswa perempuan,” kata jubir Taliban, Zabiullah Mujahid.

“Ada aturan tertentu selama waktu kelas mereka yang harus dipatuhi agar mereka bisa aman dan sehat,” lanjutnya.

Ia mengatakan bahwa perempuaan yang masuk perguruan tinggi bisa melanjutkan pendidikannya, namun tidak bagi anak perempuan yang kelas 6 hingga 12.

“Kami memang memiliki anak perempuan di perguruan tinggi yang melanjutkan pendidikan mereka di perguruan tinggi swasta maupun yang didanai pemerintah, tetapi dari kelas 6 hingga 12 saat ini kami sedang berusaha memberikan kesempatan bagi mereka untuk melanjutkan, dan itu sedang berlangsung,” jelas Mujahid.

Baca Juga: Awak China Berdatangan ke Laut Natuna Utara, Indonesia Siapkan Kapal Perang

Taliban telah mengizinkan perempuan untuk melanjutkan belajar di universitas pada awal bulan ini.

Meski begitu, mereka harus mengenakan pakaian islami dan ruang kelas dipisah antara laki-laki dan perempuan.***

Editor: Suci Arin Annisa

Sumber: Business Insider


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x