Baca Juga: Vladimir Putin Sebut Rusia Perlu Bekerja Sama dengan Taliban
Indonesia sendiri pada tahun 2018 menandatangani kesepakatan pengadaan Su-35 sebanyak 11 unit dengan nilai 1,4 miliar dolar.
Artinya satu pesawat senilai Rp 1,4 triliun," jelas kanal YouTube Lycma Mil-Tech dalam keterangannya.
Seperti anak tiri, Indonesia harus menanggung selisih harga Rp 2 Triliun lebih mahal dari Mesir jika ingin membeli jet tempur Su-35 dari Rusia.
Meski demikian, hingga berita ini diturunkan, belum diketahui kenapa Rusia mematok harga lebih mahal kepada Indonesia untuk membeli Su-35 miliknya.
Baca Juga: Laut Natuna Sempat Mencekam, Kapal Selam AS Alami Kecelakaan
Sebanyak 50 persen dari total nilai pembelian Su-35 bakal dibayar Indonesia dengan alumunium, karet, kopi hingga kacang.
Mantan Menteri Perdagangan Indonesia Enggartiasto Lukita pada 2017 lalu menjelaskan bila Rusia memilih karet saja untuk ditukarkan dengan Su-35.
"Semula mereka harapkan karet saja, tapi kami minta tidak itu saja," ucap Enggar dikutip dari Zonajakarta.com dengan judul Pantas Rusia Cuma Minta Dibayar Karet Mentah, Harga Su-35 yang Ditawarkan ke Indonesia Ternyata Kemahalan
Menurut Enggartiasto, Rusia harus juga mau menerima komoditas lain selain karet tentunya.