RINGTIMES BANYUWANGI – Munculnya varian baru Covid 19 yaitu Omicron membuat vaksinasi sebanyak dua kali yang sudah diberikan dirasa belum cukup dan harus ditambah dengan vaksin booster.
Hal ini disampaikan oleh pakar kesehatan, dr. Prasenohadi, Sp.P, KIC, Ph.D, menurutnya guna menghadapi varian Omicron tersebut, pemberian vaksin booster menjadi sangat penting.
Sementara itu, Siti Nadia Tarmizi selaku Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkap terkait jadwal pemberian vaksin booster yang gratis bagi masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Vaksin Booster Belum Jadi Prioritas, Pakar Imunisasi: Lebih Penting Pemerataan
Namun ada juga vaksin booster yang berbayar dan disampaikan oleh Nadia akan mulai diberikan pada 12 Januari 2022.
"Dimulainya booster pada 12 Januari 2022 sekaligus keduanya (gratis dan berbayar)," kata Siti Nadia Tarmizi, Selasa 4 Januari 2022 dikutip dari Pikiranrakyat.com.
Masyarakat yang akan menerima vaksin booster ini adalah masyarakat Penerima Bantuan Iuran (PBI) khususnya bagi kalangan lansia.
Baca Juga: Rumor Vaksin Booster Sudah Diserobot Pejabat, Ini Kata Epidemiolog
Sedangkan untuk vaksin booster yang berbayar dapat dilakukan di sejumlah pelayanan Kesehatan dengan tarif berkisar Rp300 ribu per orang.
Disampaikan juga oleh Nadia bahwa pemerintah menargetkan kalangan lansia dalam pemberian vaksin booster tersebut.