Rusia Kirim 4 Pesawat Tempur Sukhoi, Swedia Segera Tindak Tegas Aksi Manuver Udara Tersebut

- 1 April 2022, 15:55 WIB
Rusia mengirim 4 pesawat tempur Sukhoi miliknya untuk meneror Swedia, tidak tinggal diam aksi tersebut mendapatkan balasan.
Rusia mengirim 4 pesawat tempur Sukhoi miliknya untuk meneror Swedia, tidak tinggal diam aksi tersebut mendapatkan balasan. /Unsplash/UX Gun//Unsplash/UX Gun

 

RINGTIMES BANYUWANGI - Rusia mengirim 4 pesawat tempur miliknya untuk meneror Swedia. 

Hal tersebut dianggap telah melanggar kedaulatan negara Rusia oleh Menteri Pertahanan Swedia. 

Jika Rusia terus mengirim teror dengan melakukan manuver militer udaranya, maka dikhawatirkan Perang Dunia III benar-benar dapat terjadi. 

Baca Juga: Setelah Harga Pertamax Naik, Kini Giliran PPN Pulsa dan Kuota Ikutan Melonjak

Jet tempur yang digunakan untuk manuver merupakan pembawa senjata mematikan nuklir yang dapat menimbulkan berbagai risiko. 

Tidak tinggal diam, Swedia pun membalas apa yang dilakukan oleh Rusia dengan mengirim jet tempur milik mereka. 

Sebagai informasi, pasukan Putin mengirim empat pesawat tempur, di antaranya dua jet Sukhoi Su-24 dan dua pesawat tempur Sukhoi Su-27.

Baca Juga: Rusia Tarik Pasukan di Berbagai Daerah, Presiden Ukraina: Itu Semua Hanya Taktik, Mereka Akan Pindah

Sedangkan Swedia membalas dengan mengirim Jet Swedia JAS 39 Gripen. Namun beruntungnya aski tersebut tidak membuat negara-negara saling serang.

Dikutip Ringtimes Banyuwangi.com dari berita Pikiran-Rakyat.com yang berjudulRusia dan AS Kirim Sinyal Perang Nuklir, Sejumlah Jet Tempur Sudah Disiagakan".

Atas manuver provokasi Rusia, Amerika Serikat (AS) langsung mengirim pasukan nuklirnya ke langit Rusia.

Dalam sebuah laporan, militer AS membawa bom nuklir dan terlihat terbang masuk dekat perbatasan Rusia.

AS rupanya tak main-main pada pasukan Putin. Dengan kejadian tersebut, semua kemungkinan bisa terjadi.

Baca Juga: Pasukan Rusia Ditarik dari PLTN Chernobyl, Khawatir Radiasi Picu Kerusuhan?

Dengan pengiriman pesawat tempur AS pembawa nuklir ke Rusia, itu menjadi pesan penting kepada Vladimir Putin.

Menteri Pertahanan Swedia, Peter Hultqvist mengatakan, apa yang dilakukan Rusia sama sekali tidak dibenarkan.

"Pelanggaran Rusia terhadap wilayah udara Swedia tentu saja sama sekali tidak dapat diterima," kata dia.

Negara melalui kementrian, kata Jörgen Elfving, akan memberi tindakan tegas atas apa yang dilakukan militer Rusia.

Baca Juga: Tentara Rusia Berkendara Tanpa Pelindung Radiasi di Chernobyl, Terjadi Kerusuhan Sesama Prajurit?

"Jelas, ini akan mengarah pada tanggapan diplomatik yang tegas dari Swedia," katanya.

Peter Hultqvist meminta siapapun untuk saling menghormati kedaulatan negara lain.

Kepala Angkatan Udara, Carl-Johan Edström juga ikut memberikan suaranya terkait tindakan yang dilakukan oleh pasukan Putin. 

"Ini adalah tindakan tidak profesional dan tidak bertanggung jawab dan sangat berbahaya dari pihak Rusia," kata Kepala Angkatan Udara, Carl-Johan Edström.*** (Rizky Laelani/Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Al Iklas Kurnia Salam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah