Network
RINGTIMES BANYUWANGI - Hendak mendahului truk gandeng, seorang pemuda pengendara motor Scoopy asal Desa Gladag Kecamatan Rogojampi Banyuwangi meninggal dunia akibat terjatuh dan terlindas ban truk gandeng.
Kecelakaan yang mengakibatkan mahasiswa meninggal dunia itu terjadi di Jalan Raya Banyuwangi - Situbondo, tepatnya diutara pintu masuk Pabrik Semen Bosowa Banyuwangi, masuk Lingkungan Yanjung, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi pada Jumat 13 Mei 2022.
Adapun identitas kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut yakni Agus Hari Wibomo Pengemudi Truck Gandeng Mitshubishi Fuso dengan Nopol N-9060-UQ 32 Thn, tercatat sebagai warga Desa Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember.
Baca Juga: Dua Tahun Tak Gelar Tradisi Puter Kayun Warga Boyolangu Banyuwangi Sambut Dengan Antusias
Dan pengendara scoopy Dandi Angga Ariyanto pengendara sepedah motor jenis Honda Scoopy dengan nopol DK-4635-FBJ 21 Thn, seorang Mahasiswa, beralamatkan di desa Gladag, Kecamatan. Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi AKP Budi Hermawan menceritakan menurut hasil yang dihimpun dari keterangan Rozikin seorang satpam awalnya pengendara Scoopy hendak mendahului truk gandeng tersebut, namun karena di depan ada pengendara lain maka kecelakaan pun terjadi.
"Pengendara Scoopy hendak mendahului truk gandeng dari arah utara ke selatan, dari arah berlawanan ketika motor mendahului truk gandeng itu ada pengendara lain yang tak di ketahui identitasnya," katanya.
Budi menambahkan karena mengerem secara tiba tiba sehingga pengendara Scoopy tak bisa menguasai sehingga terjatuh.
"Setelah tau di depan ada pengendara lain pengendara Scoopy itu berusaha ngerem, karena tak bisa menguasai kendaraan sehingga Dandi pengendara Scoopy terjatuh ke kiri sehingga terlindas oleh ban truk," sambungnya.
