RINGTIMES BANYUWANGI - Sebuah petasan meledak di Jember, menewaskan 1 orang tewas dan 2 lainnya luka-luka. Diketahui korban tewas merupakan si pembuat petasan.
"Laporan yang kami terima, petasan meledak saat dibuat. Yang meninggal ini yang membuat petasan," kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Fran Dalanta Kembaren, Rabu (27/05/2020).
Dikutip dari laman instagram infojember, Fran mengaku belum mengetahui informasi secara detail bagaimana kronologi meledaknya petasan yang merenggut korban jiwa tersebut. Polisi masih melakukan olah TKP.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Air Laut Pantai Selatan Banyuwangi Meluap ke Perkampungan
"Masih mengumpulkan barang bukti dan meminta keterangan saksi," kata Fran.
Korban meninggal diketahui bernama Sukarto (55), warga Dusun Beringin Lawang, Desa Wonojati, Kecamatan Jenggawah. Sedangkan korban luka, Samuel Ruzal (15) warga Dusun Krajan, Desa Wonojati, Kecamatan Jenggawah, dan Rifan Fafilah (15) warga Dusun Patemon, Desa Mangaran, Kecamatan Ajung.
"Untuk peristiwanya terjadi di rumah korban meninggal. Kronologi masih kami dalami," pungkas Fran.
Baca Juga: Keadaan Darurat di Jepang telah Berakhir?, Berikut Faktanya
Berdasarkan informasi yang diperoleh detikcom, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 11.45 WIB. Saat itu Sukarto sedang membuat petasan ditemani dua tamunya, Samuel dan Rifan.
Entah bagaimana, petasan tiba-tiba meledak. Akibat terkena ledakan Sukarto langsung tewas, sedangkan Samuel dan Rifan terluka.
Samuel mengalami luka di bagian mata kiri dan kaki kanan, sedangkan Rifan mengalami luka pada wajah, leher, tangan dan kaki. Korban selanjutnya dibawa ke RSUD Balung.(Penulis: Galih Ferdiansyah)
Baca Juga: Virus Corona Indonesia Rabu 27 Mei 2020, Total 23.851 Pasien Positif